Pemerintah Bakal Gelar Arak-arakan Sambut Atlet Peraih Medali Olimpiade Paris 2024
Sepak bola | 14 Agustus 2024, 11:22 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Indonesia berencana menggelar arak-arakan untuk menyambut para atlet yang berhasil meraih medali di Olimpiade Paris 2024.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, menegaskan hal ini sebagai bentuk apresiasi dan kebanggaan atas pencapaian para atlet yang telah mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.
“Kita terakhir mendapatkan dua emas 32 tahun lalu. Jadi insyaallah, pasti arak-arakan kita akan adakan,” kata Dito Ariotedjo di Tangerang, Selasa (13/8/2024), dikutip dari Antara.
Dito menjelaskan, acara arak-arakan ini akan digelar setelah para atlet diberikan waktu istirahat selama satu hari untuk memulihkan kondisi fisik mereka.
Arak-arakan dijadwalkan berlangsung pada 15 Agustus 2024, dengan rute yang akan dilalui para atlet menggunakan mobil terbuka, sehingga masyarakat dapat langsung menyambut dan memberikan penghormatan.
Selain itu, para atlet juga akan diterima secara langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara sebagai bagian dari rangkaian acara penyambutan.
“Tanggal 15 insyaallah akan diterima langsung Pak Presiden sekaligus melakukan arak-arakan,” ujar Dito.
Baca Juga: Haru! Begini Pesan Sang Ibu Usai Veddriq Leonardo, Peraih Emas di Olimpiade Paris Tiba di Indonesia
Seperti yang diketahui, pada ajang Olimpiade Paris 2024, Indonesia berhasil meraih dua medali emas dan satu medali perunggu yang menempatkan Merah Putih di peringkat 39 pada klasemen medali.
Medali emas pertama disumbangkan oleh Veddriq Leonardo dari cabang olahraga panjat tebing speed putra, sementara emas kedua diraih oleh Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi kelas 73kg putra.
Sedangkan medali perunggu disumbangkan oleh Gregoria Mariska Tunjung dalam cabang bulu tangkis tunggal putri.
Pemerintah juga memberikan apresiasi berupa bonus kepada para atlet dan pelatih. Peraih medali emas masing-masing akan mendapatkan bonus sebesar Rp6 miliar, sedangkan peraih medali perunggu akan menerima bonus sebesar Rp1,65 miliar.
Sementara itu, pelatih atlet peraih medali emas akan diberikan bonus sebesar Rp2,75 miliar dan pelatih atlet peraih medali perunggu mendapatkan bonus Rp675 juta.
Baca Juga: Rincian Bonus Atlet dan Pelatih Olimpiade Paris 2024: Emas Capai Rp6 Miliar, Nonmedali Juga Dapat
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV