> >

Final Piala Dunia U17 2023, Begini Rekayasa Lalu Lintas di Kota Solo

Sepak bola | 30 November 2023, 21:00 WIB
Sejumlah penonton dari kalangan tua dan muda membentangkan poster saat laga terakhir Grup B Piala Dunia U17 antara Timnas Spanyol U17 vs Uzbekistan U17 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (16/11/2023). (Sumber: Istimewa)

SOLO, KOMPAS.TV - Jelang pertandingan perebutan peringkat ketiga dan final Piala Dunia U17 2023, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta atau Solo telah menyiapkan berbagai skenario untuk mengantisipasi kepadatan.

Skenario ini melibatkan tiga aspek yaitu manajemen rekayasa lalu lintas, area parkir kendaraan bermotor, dan operasional shuttle bus yang disediakan untuk penonton menuju Stadion Manahan, Solo. 

Langkah ini diambil demi kenyamanan penonton pertandingan serta masyarakat yang melintas di kawasan Manahan.

Ari Wibowo, Kabid Rekayasa Lalu Lintas Dishub Kota Solo, menegaskan pihaknya akan terus memantau potensi kemacetan melalui lampu lalu lintas terdekat dari Stadion Manahan.

"Ada delapan traffic light terdekat. Kami memiliki central control room yang terpantau CCTV. Lampu lalu lintas ini bisa kami intervensi untuk kelancaran lalu lintas," kata Ari Wibowo dalam sesi konferensi pers di Pusat Informasi Piala Dunia U17 2023 di Hotel Solia Zigna Kampung Batik Solo, Kamis (30/11/2023).

"Kami juga memantau perjalanan atlet, wasit hingga ofisial FIFA dari beberapa hotel menuju Stadion Manahan. Dengan demikian kelancaran dan kenyamanan perlu kami utamakan. Saat mereka mendekat, traffic light akan langsung kami hijaukan, sehingga mereka tidak terhambat," jelasnya.

Lebih lanjut, Dishub juga bakal menerjunkan petugas di sejumlah lokasi yang terdampak kepadatan maupun titik-titik penyeberangan jalan, terutama yang menjadi titik konsentrasi penonton di area Stadion Manahan.

Baca Juga: Jaringan Internet Stadion Manahan Siap Dukung Semifinal dan Final Piala Dunia U-17 2023

Selanjutnya, Dishub ikut menambah sejumlah kantong parkir di sekitar Stadion Manahan. Para penonton diminta untuk tidak memarkirkan kendaraannya di lokasi-lokasi yang terdapat larangan parkir.

Jalan di sekitar Manahan disterilkan

Haryono Nugroho, Kepala UPT Dishub Perparkiran Kota Solo, menyatakan bahwa jalan di sekitar Stadion Manahan akan kembali disterilkan dari parkir kendaraan bermotor.

"Kami akan memasang barikade penutupan jalan sesuai dengan standar yang diinginkan FIFA di jalan yang melingkari Stadion Manahan akan steril dari parkir, yakni Jalan KS Tubun, Jalan Adi Sutjipto, dan Jalan Menteri Supeno," terang Haryono.

Pihak Dishub nantinya akan memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk penertiban. Apabila masih ada yang melanggar, maka tindakan tegas akan dilakukan pihak Dishub. 

"Kami melakukannya sesuai dengan standar FIFA. Di jalan-jalan yang steril tersebut sudah dipasangi rambu-rambu maupun sosialisasi. Karena masih nekat, maka kami melakukan penggembokan dan penderekan," tegas Haryono.

Untuk pertandingan perebutan peringkat ketiga dan final, Dishub telah menambah kantong parkir di beberapa lokasi, termasuk SMA 4 Solo, SMK 2 Solo, RS Bhayangkara, dan Universitas Sebelas Maret (UNS) yang berdekatan dengan Stadion Manahan. 

Sementara itu, lokasi parkir yang lebih jauh seperti Lapangan Sumber dan Terminal Tirtonadi juga disediakan, dengan penonton dapat memanfaatkan fasilitas shuttle bus yang disediakan oleh Dishub. 

Baca Juga: Atas Permintaan FIFA, Upacara Penutupan Piala Dunia U17 2023 di Kota Solo Bakal Digelar Sederhana

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU