Sering Enggan Lepas Pemain, Sumardji Sebut Thomas Doll dan Bernardo Tavares Mempersulit Timnas
Sepak bola | 10 Agustus 2023, 22:36 WIBDengan tegas, Sumardji bahkan menyebut pelatih asing yang ada di Indonesia justru mempersulit program Timnas.
Pernyataan Sumardji tersebut kemungkinan besar ditujukan kepada dua pelatih asing Persija dan PSM, Thomas Doll dan Bernardo Tavares.
"Yang perlu saya sampaikan, saya informasikan, untuk kepentingan nasional, hanya dipanggil untuk memperkuat timnas itu saja sama pelatihnya ditahan, tidak dilepas. Bangsa ini membutuhkan tenaga, pikiran para pemain yang memang dibutuhkan," kata Sumardji.
"Akan tetapi, kalau pelatih asingnya yang ada di negara ini, yang cari makan di negara ini, mempersulit, saya kira masyarakat bisa menilai sendiri."
"Dan ini akan saya laporkan ke Ketua Umum (PSS) agar supaya ada tindakan ke belakang seperti apa. Tidak boleh kita biarkan," tegasnya.
"Orang pelatih asing cari makan di negara kita, tetapi mempersulit timnas. Kalau bicara timnas, ini bicara negara. Sudah berulang kali, ini dua kali kita dipersulit oleh pelatih klub Persija dan pelatih klub PSM Makassar," ucap Sumardji.
Maka dari itu, Sumardji pun meminta dukungan kepada semua pihak agar klub-klub mau melepas pemainnya demi kepentingan Timnas Indonesia.
"Jadi pada kesempatan ini, saya berharap dukungan dari masyarakat karena kalau tidak ada dukungan dari masyarakat, kami pun akan kesulitan karena pelatih asing selalu berlindung pada bukan kalender FIFA. Selalu itu," lanjut Sumardji
"Sementara kami ini butuh tenaganya pemain yang memang dibutuhkan. Apalagi kita lihat, kapten timnas itu Ridho. Kalau kapten timnas Ridho saja tidak dikasih, yang harus kita pikir pada saat kita pertandingan, pada saat kita kompetisi lawannya negara lain, Malaysia, Vietnam, Thailand, terus kita kalah, hasilnya minus, mau ditaruh di mana harga diri bangsa.£
"Kok kayanya kita ini hanya manggil satu orang aja susah minta ampun. Saya kira ini perlu jadi perhatian kita semua dan saya minta dukungan masyarakat," kata Sumardji.
Sumardji juga menambahkan, keengganan pelatih untuk melepas pemain juga mempengaruhi kondisi mental pemain. Ia menuturkan bahwa pemain sebenarnya ingin bergabung ke Timnas Indonesia namun tak bisa berbuat banyak karena terikat kontrak.
"Kalau pemain itu no problem, pemainnya malah pengen datang” tutur Sumardji.
“Mana ada pemain anak muda kita itu nasionalisme rendah, semua pengen datang, tapi kan dilarang datang. Sementara kan mereka terikat kontrak, ya mohon maaf saya sampaikan apa adanya,” pungkasnya.
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV