Soal Kondisi Kurnia Meiga, Erick Thohir: Saya Prihatin dan Sangat Terbuka untuk Membantu
Sepak bola | 21 Mei 2023, 07:40 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengaku prihatin dengan kondisi mantan kiper Arema FC dan Timnas Indonesia Kurnia Meiga.
Seperti diketahui, Meiga terpaksa pensiun dini dari sepak bola pada 2017 silam, kala dia masih berusia 28 tahun akibat mengalami gangguan fungsi penglihatan.
Ketika itu, Meiga memang tengah di puncak karier. Ia meraih penghargaan kiper terbaik Piala AFF 2016 dan mengantarkan Arema FC juara Piala Presiden 2017.
Tidak bekerja selama enam tahun, Meiga terpaksa harus menjual aset-asetnya macam medali juara, jersey, hingga sepatu dan sarung tangan untuk memenuhi kehidupan sehari-hari dan biaya pengobatan.
Baca Juga: Andritany Tak Pernah Gunakan Nomor Satu di Timnas Indonesia, Bentuk Penghormatan pada Kurnia Meiga
“Meiga hampir 6 tahun tidak bekerja dan tidak ada pemasukan. Kami sudah sekuat dan semampu kami bertahan. Cuma, kami punya 3 anak yang harus kami hidupi kebutuhannya dan ada keluarga juga," kata Meiga dikutip dari Kompas.com.
"Jadi usaha kuat dengan cara yang ada seperti jual medali, piala pemain terbaik, jersey, sepatu dan sarung tangan.”
“Semoga banyak yang berminat bisa kontak admin di bio (Instagram) saya. Semoga banyak yang tergerak hatinya dan makin berkah. Kami masih berikhtiar untuk sembuh, kami terus berusaha. Karena itu kami juga butuh biaya,” pungkasnya.
Mengetahui hal tersebut, Erick Thohir selaku orang nomor satu di dunia sepak bola Indonesia, merasa prihatin dan siap memberi bantuan kepada Meiga.
"Kurnia Meiga, saya Erick Thohir. Saya membaca berita mengenai kondisi pahlawan sepak bola Indonesia, yaitu Anda tentunya, sedang mendapatkan kesulitan," kata Erick Thohir, Sabtu (20/5) dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Pesan Ketum PSSI Erick Thohir untuk Timnas U-22 Usai Raih Emas SEA Games 2023 Kamboja
"Saya prihatin dan sangat terbuka untuk membantu. Seperti yang saya sampaikan ketika bertemu atlet sepak bola senior pada ulang tahun PSSI, kami pengurus baru mencoba mencarikan jalan kepada para pejuang sepak bola Indonesia."
Selain itu, Erick menjelaskan pihaknya akan membentu yayasan PSSI sebagai wadah untuk membantu para pesepakbola Tanah Air yang tengah kesulitan.
"Saya kemarin sudah putuskan membuat yayasan PSSI di mana sebagai wadah untuk membantu para atlet sepak bola yang kesulitan ke depannya," sambung Erick.
"Tetapi untuk saat ini, saya secara pribadi terbuka. Mohon sampaikan apa saja yang bisa saya bantu. Tetap semangat, tetap berjuang," tutur Erick Thohir.
Baca Juga: Buntut Ricuh Final SEA Games 2023: PSSI Maafkan Thailand, Serahkan Sanksi ke Federasi
Penulis : Gilang Romadhan Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV/Kompas.com