Jelang Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023, Jonatan Christie Keluhkan Kondisi Lapangan
Badminton | 24 April 2023, 19:15 WIBDUBAI, KOMPAS.TV - Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie mengeluhkan kondisi karpet lapangan pertandingan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023.
Menurut jadwal, Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023 akan digelar di Sheikh Rashid bin Hamdan Indoor Hall, Dubai, Uni Emirat Arab mulai Selasa (25/4/2023) sampai Minggu (30/4/2023).
Skuad Indonesia telah tiba di Dubai dan melakukan latihan perdana pada Minggu (23/4) siang.
Usai menjajal arena pertandingan, Jonatan Christie mengeluhkan kondisi karpet yang dirasa sangat kasar dan membuatnya gampang terpeleset.
Baca Juga: Daftar Wakil Indonesia di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023, Tak Ada Marcus/Kevin
“Kondisi bisa dibilang masih capek setelah perjalanan kemarin, ya. Tapi karena ini dapat kesempatan latihan di main hall, jadi saya coba usaha dan maksimalkan feeling-feeling-nya dulu dan cari tahu kondisi lapangannya seperti apa,” ungkap Jonatan dikutip dari laman resmi PBSI.
“Kendala tadi ada di lapangannya sih, karena tidak tahu kenapa, mungkin karena dasar karpetnya kasar, jadi beberapa kali ada slip. Tapi semua pemain kan pasti merasakan, jadi paling nanti coba untuk ke cara mainnya dulu, bagaimana menerapkan strategi di kondisi seperti ini,” Jojo menambahkan.
Baca Juga: Jonatan Christie DKK Jelang All England: Fokus pada Pemulihan Stamina, Fisik, & 'Feeling'
Jonatan dijadwalkan akan berhadapan dengan wakil China, Shi Yu Qi pada babak 32 besar.
Dari rekor head to head kedua tunggal putra tersebut, Jonatan Christie memiliki catatan kemenangan 6-4. Keduanya terakhir kali berjumpa di semifinal Indonesia Masters 2023, di mana Jonatan menang rubber game dengan skor 21-13, 15-21, 21-19.
Selain Jonatan, Indonesia juga masih memiliki dua wakil tunggal putra lainnya, yakni Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Ginting akan berhadapan dengan wakil Taiwan Wang Tzu Wei, sementara Chico akan menantang tunggal putra Kazakhstan Dmitriy Panarin.
Penulis : Gilang Romadhan Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV/PBSI