Belanda va Amerika Serikat, Kondisi Christian Pulisic Semakin Baik
Sapa qatar | 2 Desember 2022, 23:52 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Jelang laga Belanda vs Amerika Serikat di babak 16 besar Piala Dunia 2022, kondisi Christian Pulisic terus membaik.
Pulisic hanya bermain satu babak di laga terakhir penyisihan grup saat AS menghadapi Iran.
Pemain depan Chelsea itu harus ditarik keluar akibat cedera di tulang panggulnya karena bertabrakan dengan kiper Iran saat mencetak gol tunggal kemenangan Amerika Serikat di menit 38.
Kondisi Pulisic pun semakin membaik meski belum dipastikan apalah dia bisa bermain saat melawan Belanda di babak 16 besar Piala Dunia 2022.
"Kelihatannya cukup bagus, tapi kita harus melihatnya hari ini di lapangan untuk mendapatkan konfirmasi itu," kata pelatih AS Gregg Berhalter dikutip dari Associated Press, Jumat (2/12/2022).
Sebelumnya, Pulisic yang sempat dibawa ke rumah sakit mengaku kondisinya sudah lebih baik dan ingin ikut berlatih bersama tim.
Baca Juga: Hasil Iran vs Amerika Serikat: Pengorbanan Christian Pulisic Buahkan Tiket 16 Besar Piala Dunia 2022
Sementara mengenai kondisi penyerang AS lainnya, Josh Sargent, Berhalter juga masih belum bisa memastikan.
Ia hanya berharap, baik Pulisic dan Sargent, bisa memperkuat Amerika Serikat saat meladeni Belanda.
“Dia satu lagi yang akan kami uji dalam latihan. Mari kita lihat bagaimana kondisinya, ”kata Berhalter mengenai Sargent.
“Dengan Christian, kami juga berharap. Saya pikir dengan pada tahap ini, kurang atau belum, ini saatnya untuk maju."
"Jika Anda bisa mendorongnya, Anda melakukannya. Jadi saya yakin dia akan memiliki pola pikir itu," ucap Berhalter.
Apabila Pulisic dan Sargent tak bisa bermain, lini depan Amerika Serikat kemungkinan besar akan diperkuat oleh Haji Wright dan Jesús Ferreira.
Duel Belanda vs Amerika Serikat di babak 16 besar Piala Dunia 2022 akan dilangsungkan di Stadion Khalifa International, Sabtu (3/12/2022) besok.
Baca Juga: Klasemen Akhir Grup B Piala Dunia 2022: Inggris di Puncak, Amerika Serikat Runner Up
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Associated Press