Komnas HAM Ungkap Detik Maut Tragedi Kanjuruhan, 14-20 Menit Usai Laga Masih Kondusif
Sepak bola | 12 Oktober 2022, 14:21 WIBBaca Juga: Penyebab Wafatnya Helen Prisela, Korban ke-132 Tragedi Kanjuruhan, Efek Gas Air Mata?
Anam juga menyebut, di waktu itu, para pemain dipeluk Aremania dan sambil menangis bersama.
"(Pada waktu itu) Teman-teman Aremania datang hampiri pemain, peluk pemain, dan menangis. Terutama pemain asli Malang, itu pada menangis, dipeluk, semangat, salam satu jiwa, jangan menyerah. Itu terkonformasi," sebutnya.
Baca Juga: Soal Kanjuruhan, Advokasi Aremania: PSSI Tak Ada Pertanggungjawaban Sama Sekali
Sebelumnya seperti diberitakan, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memperbaharui data terkini per Selasa, jumlah korban meninggal dunia akibat tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur sebanyak 132 orang, bertambah dari data sebelumnya 131 orang.
Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan data tersebut telah divalidasi per tanggal 11 Oktober pukul 17.00 WIB.
"Resume perubahan data korban meninggal dunia bertambah satu, jumlah total 132 orang," kata Dedi.
Ia menyebutkan, korban meninggal dunia bertambah satu orang atas nama Helen Prisella usia 21 tahun.
Sedangkan data jumlah korban luka-luka masih tetap, yakni 607 orang, terdiri atas 532 orang luka ringan, 49 orang luka sedang, dan 26 orang luka berat.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV