> >

Mengenakan Pakaian dan Topi Hitam, Ketua Umum PSSI Kembali Kunjungi Stadion Kanjuruhan

Sepak bola | 6 Oktober 2022, 17:07 WIB
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengenakan pakaian dan topi hitam kembali mengunjungi Stadion Kanjuruhan, Kamis (6/10/2022). (Sumber: PSSI.org)

MALANG, KOMPAS.TV - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan kembali mengunjungi Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, pada Kamis (6/10/2022). 

Dilansir dari laman resmi PSSI, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu terlihat mendatangi salah satu pintu di Stadion Kanjuruhan. 

Iriawan yang mengenakan baju dan topi berwarna hitam kemudian sempat menyempatkan diri untuk memanjatkan doa. 

Selanjutnya, pensiunan Polri itu juga datang ke monumen peringatan di Stadion Kanjuruhan yang dipenuhi banyak karangan bunga. 

Di sana, sang Ketua Umum PSSI itu juga kembali terlihat memanjatkan doa. 

Mochamad Iriawan terlihat memanjatkan doa di depan monumen Stadion Kanjuruhan yang dipenuhi karangan bunga, Kamis (6/10/2022). (Sumber: PSSI.org)

Usai mengunjungi Stadion Kanjuruhan, lawatan Iriawan berlanjut untuk mendatangi keluarga dari para korban yang berada di Kota Malang dan Kabupaten Malang. 

Baca Juga: Liga Ditunda 2 Pekan, Persipura Jayapura Perbaiki Tim

Dalam foto yang diunggah PSSI, Iriawan terlihat duduk bersila dan disambut oleh keluarga korban. 

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengunjungi keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, Kamis (6/10/2022). (Sumber: PSSI.org)

Mochamad Iriawan Enggan Mundur sebagai Ketua Umum PSSI

Seperti yang diketahui, sepak bola Indonesia berduka usai kericuhan di Stadion Kanjuruhan setelah pertandingan antara Arema vs Persebaya, Sabtu (1/10) akhir pekan lalu. 

Dalam Tragedi Kanjuruhan itu, setidaknya 131 orang meninggal dunia karena sesak nafas dan terinjak-injak saat ingin keluar dari stadion untuk menghindari tembakan gas air mata dari pihak keamanan. 

Sementara itu, ratusan suporter lainnya juga mengalami luka-luka dan masih dirawat di sejumlah rumah sakit di Malang. 

Atas tragedi sepak bola terbesar nasional ini, Mochamad Iriawan pun dituntut untuk mundur dari posisi Ketua Umum PSSI sebagai bentuk tanggung jawab. 

Baca Juga: Berkaca dari Tragedi Kanjuruhan, PSSI Ingin Gunakan Steward untuk Pengamanan di Dalam Stadion

Menanggapi desakan mundur, Iriawan menjelaskan bahwa dengan mendatangi Malang untuk melihat langsung adalah bentuk pertanggungjawabannya sebagai Ketua Umum PSSI. 

"Bentuk pertanggungjawaban saya adalah seperti sekarang (di Malang). Ini bentuk pertanggungjawaban saya sebagai Ketua Umum (PSSI)," kata Iriawan, Rabu (5/10) kemarin. 

"Saya kalau mau lepas tanggung jawab di Jakarta saja. Ini saya namanya mengunjungi, menunggui anggota gitu ya. (Saya berada) di Malang sampai selesai," imbuhnya. 

Iriawan pun tampaknya enggan mundur dari jabatan Ketua Umum PSSI meski banyak desakan terutama dari netizen. 

"Salam buat netizen ya (sambil tertawa)," ucapnya. 

Baca Juga: Sambil Tertawa, Ketum PSSI Menolak Mundur Imbas Tragedi Kanjuruhan: Salam Buat Netizen ya

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV, pssi.or.id


TERBARU