Siap-Siap Bikin Rekor, Shin Tae-yong Pelatih Terlama Timnas Indonesia dalam 20 Tahun Terakhir
Sepak bola | 28 September 2022, 18:21 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Tak bisa dipungkiri, kehadiran Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia mampu mengangkat permainan skuad Garuda ke arah yang lebih baik.
Menukangi tiga kelompok umur sekaligus, Timnas U20, Timnas U23 dan Timnas Senior, Shin Tae-yong terbukti bisa menjalani pekerjaannya itu dengan baik, meski belum bisa mempersembahkan podium tertinggi.
Namun masyarakat sepak bola Tanah Air tampaknya sudah mulai paham bahwa tidak ada prestasi yang bisa didapatkan dengan instan dan percaya bahwa di era juru taktik asal Korea Selatan itu, Timnas Indonesia pasti bisa berprestasi suatu saat nanti.
Menandatangani kontrak empat tahun dengan PSSI pada Desember 2019, Shin Tae-yong mendapat hasil kurang bagus saat memimpin Timnas Indonesia di tiga pertandingan babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Tapi memang di saat itu, Timnas Indonesia sudah hancur lebur karena kalah di lima pertandingan awal.
Shin Tae-yong yang tahu bahwa Timnas Indonesia butuh perubahan total memutuskan untuk memakai pemain muda saat tampil di Piala AFF 2022.
Dengan skuad yang mempunyai rataan usia 23,8 tahun, pelatih asal Korea Selatan itu mampu membawa Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan mencapai final sebelum kalah dari Thailand yang berhasil menjadi juara.
Baca Juga: Timnas Indonesia 2 Kali Kalahkan Curacao, Rachmat Irianto: Berkat Shin Tae-yong
Sejak saat itu, pendukung tim nasional pun mulai menaruh kepercayaan kepada Shin Tae-yong.
Sayangnya di SEA Games Vietnam, berbekal keberhasilan di Piala AFF 2022, Merah Putih gagal meraih emas dan harus puas dengan raihan medali perunggu.
Pada Juni 2022 lalu, Shin Tae-yong kembali membuktikan racikannya dengan mampu membawa Indonesia lolos langsung ke Piala Asia 2023.
Tampil di babak kualifikasi, Timnas Indonesia mampu menempati peringkat kedua usai menang atas Kuwait (2-1) dan Nepal (7-0) serta kalah sekali dari Yordania (0-1) yang kemudian lolos sebagai salah satu runner-up terbaik.
Akan tetapi, saat itu sempat muncul rencana dari PSSI agar Shin Tae-yong difokuskan untuk memimpin Timnas U20 saja yang dipersiapkan tampil di Piala Dunia U20 2023 di mana Indonesia yang akan menjadi tuan rumah.
Namun Shin Tae-yong menolak tawaran tersebut dan menegaskan tetap ingin menukangi tiga kelompok umur Timnas Indonesia.
PSSI pun menyetujui permintaan Shin Tae-yong dan menegaskan mantan pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu akan tetap memimpin Timnas Indonesia hingga kontraknya berakhir di Desember 2023.
Baca Juga: Komentar Shin Tae-yong soal Timnas Indonesia Kebobolan 3 Kali Lawan Curacao
Jika hal itu terjadi, maka Shin Tae-yong bakal menjadi pelatih terlama Timnas Indonesia dalam 20 tahun terakhir.
Sejak awal tahun 2000an, Timnas Indonesia selalu bergonta-ganti pelatih di tiap tahunnya.
Mungkin hanya Ivan Kolev (2002-2004) dan Peter White (2004-2007) yang punya umur lebih dari 2 tahun melatih Timnas Indonesia dalam satu periode. Selebihnya hanya bertahan antara 1-2 tahun.
Bahkan Luis Milla, pelatih kawakan asal Spanyol juga hanya memimpin Timnas Indonesia dari Januari 2017-Oktober 2018.
Tak hanya sukses di Timnas senior, Shin Tae-yong juga menunjukkan tajinya dengan membawa Timnas U20 lolos ke Piala Asia U20 sebagai pemuncak grup kualifikasi dengan meraih tiga kemenangan atas Timor Leste, Hong Kong dan Vietnam.
Teranyar, Shin Tae-yong kembali membawa Timnas Indonesia meraih dua kemenangan di FIFA Matchday bulan September 2022.
Menghadapi Curacao, tim yang berperingkat 84 FIFA, Rachmat Irianto dan kawan-kawan mampu menang dua kali dengan skor 3-2 dan 2-1.
Hasil itu membuat berbagai pihak puas dengan kinerja Shin Tae-yong yang mampu membawa Indonesia naik peringkat FIFA dari 175 ke 155 per September 2022.
Baca Juga: Usai Curacao, Shin Tae-yong Ingin Timnas Indonesia Lawan Lagi Tim dengan Rangking FIFA Lebih Tinggi
Alhasil, PSSI pun ingin memperpanjang kontrak Shin Tae-yong. Sang Ketua Umum Mochamad Iriawan juga sudah menyatakan niatnya itu.
Rencananya, Shin Tae-yong bakal disodori kontrak baru minimal empat tahun seusai memimpin Timnas U20 di Piala Dunia U20 2023 tahun depan.
"Kontrak Shin Tae-yong tentunya sesuai dengan analisa dan diskusi dengan pihak terkait," kata Mochamad Iriawan dikutip dari Kompas.com.
"Beberapa kemajuan pesat terasa di semua level timnas. Minimal per empat tahun (soal durasi kontrak baru)."
"Insya Allah nanti setelah Shin Tae-yong fokus ke timnas U20 tahun depan (soal pembicaraan kontrak baru)," ucap pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Jika Shin Tae-yong mau memperpanjang kontrak, dia bakal menjadi salah satu pelatih terlama yang memimpin Timnas Indonesia.
Saat ini, rekor pelatih terlama Timnas Indonesia dimiliki oleh Antun Pogacnik yang memimpin skuad Garuda dari tahun 1954 hingga 1963.
Baca Juga: Teriak Nama Shin Tae-yong, Elkan Baggott Malah Kena Pukul sang Pelatih
Penulis : Rizky L Pratama Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV