> >

Piala Dunia 2022: Qatar Harap Suporter Jaga Sikap, Tegaskan Alkohol Tak Boleh Masuk Stadion

Kompas sport | 2 September 2022, 11:34 WIB
Stadion Internasional Khalifa, salah satu stadion di Piala Dunia 2022 Qatar. (Sumber: Twitter @FIFAWorldCup)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Otoritas Qatar mengharapkan para suporter sepak bola yang akan menghadiri pertandingan Piala Dunia FIFA 2022 menjaga sikap selama acara berlangsung di tengah kekhawatiran terkait perilaku pendukung pada Euro 2020 lalu.

Kekhawatiran itu muncul terkait aksi vandalisme yang dilakukan oleh penggemar timnas Inggris saat Italia menang di final Euro 2020. Suporter Inggris yang marah kala itu terlihat memecahkan botol kaca dan meninggalkan sampah berserakan di London.

“Saya pikir ini adalah peristiwa besar pertama yang membawa kebahagiaan bagi orang-orang dan kami sangat ingin melihat itu terjadi dan kami berharap semua orang datang ke Doha untuk melihat negara kami, untuk menikmati keramahan kami dan juga untuk berperilaku baik,” kata Menteri Luar Negeri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani kepada Channel News Asia (CNA), dikutip Doha News.

Wawancara tersebut ditayangkan pada Rabu (31/8/2022) dan direkam saat Sheikh Mohammed melakukan tur ke beberapa negara Asia pada bulan lalu.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 Qatar: FA Wacanakan Edukasi soal Agama Islam untuk Timnas Inggris

Pernyataan Sheikh Mohammed itu menanggapi pertanyaan tentang bagaimana negaranya akan menangani para hooligan di Piala Dunia 2022, yang menurutnya setiap turnamen memiliki sisi positif dan negatifnya.

“Apa yang benar-benar kami fokuskan adalah bagaimana memberikan pengalaman penggemar yang terbaik. Qatar adalah negara yang damai, jadi saya percaya bahkan orang-orang yang terlalu bersemangat ketika mereka melihat lingkungan yang damai ini, mereka akan bertindak dengan damai,” katanya.

Ia menambahkan bahwa untuk sisi keamanan selama turnamen, Qatar akan bekerja sama dengan mitra internasionalnya yaitu Turki, Prancis, Yordania, Maroko, Inggris, Amerika Serikat, dan Korea Selatan.

"Saya pikir protokol keamanan kami sangat ketat untuk memastikan keselamatan dan keamanan semua orang di Doha," katanya.

Dalam upaya untuk menangani kejadian buruk, otoritas setempat telah menetapkan sejumlah lokasi strategis di seluruh negeri sebagai "zona penggemar" bagi mereka yang ingin merayakan, menikmati sepak bola, dan minum alkohol.

Zona penggemar akan berfungsi sebagai perpanjangan stadion dan akan mencakup program hiburan untuk meningkatkan pengalaman baik penggemar mancanegara maupun lokal.

Persoalan alkohol juga menjadi salah satu isu yang ramai dibahas karena Qatar menjadi negara muslim pertama yang menggelar Piala Dunia. Mabuk-mabukan di tempat umum dan mengganggu ketertiban, dilarang di negara teluk itu.

Menanggapi hal tersebut, Sheikh Mohammed mengatakan ada area-area khusus untuk alkohol. 

“Kami ingin mereka penggemar datang dan menikmati sepak bola dan menikmati budaya dan pengalaman kami. Di stadion, alkohol tidak akan diizinkan,” katanya.

Lebih dari satu juga suporter diprediksi akan datang ke Qatar untuk menyaksikan Piala Dunia 2022 yang digelar November hingga Desember mendatang.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 di Depan Mata, Simak Megahnya 8 Stadion Qatar yang Jadi Venue Pertandingan

Penulis : Kiki Luqman Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV/Doha News


TERBARU