> >

Timnas Indonesia Hanya Main Lawan Bangladesh pada FIFA Matchday

Kompas sport | 7 Januari 2022, 19:10 WIB
 PSSI memastikan bahwa Timnas Indonesia hanya akan melawan Bangladesh dalam laga persahabatan FIFA Matchday. (Sumber: PSSI)

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Seperti diketahui, sebelumnya PSSI mengungkapkan bahwa Timnas Indonesia akan menjalani dua laga tanding pada FIFA Matchday.

Dalam dua laga itu, Timnas Indonesia direncanakan akan melawan Bangladesh dan Brunei Darussalam.

Namun, kabar terbaru PSSI menyebut bahwa lawan skuad Garuda di FIFA Matchday hanyalah Bangladesh.

Hal ini diungkapkan Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI Yunus Nusi yang menyatakan Brunei Darussalam batal.

Ini terjadi karena Bangladesh dengan jelas meminta untuk melakoni laga tanding dua kali melawan Timnas Indonesia.

Baca Juga: Bukan Thailand, Ketum PSSI Anggap Timnas Indonesia sebagai Kampiun Piala AFF 2020

Dengan ini, pastinya lawan Brunei diurungkan, dan Timnas Indonesia hanya akan melawan Bangladesh.

Rencananya, uji tanding FIFA Matchday ini bakal berlangsung pada akhir Januari.

Tentunya ini tak lepas dari kalender FIFA yang memang menetapkan masa FIFA Matchday mulai 24 Januari - 1 Februari 2022.

Terkait tepatnya tanggal berapa akan dilangsungkan, masih dalam komunikasi antar federasi.

Yunus Nusi juga mengatakan bahwa PSSI saat ini masih terus mendiskusikan hal itu agar bisa segera ada keputusan.

“Untuk Januari ini kami lagi komunikasi dengan Bangladesh karena mereka mau ke sini, tapi harus dua kali main,” ujar Yunus Nusi dikutip BolaSport, Jumat (7/1/2022).

“Jadi kalau Bangladesh minta dua kali main, ya Brunei tidak jadi,” ucapnya.

Baca Juga: Alasan Skuad Timnas Indonesia dapat Keringanan Masa Karantina

Seperti diketahui, aturan FIFA Matchday hanya memperbolehkan setiap tim nasional menjalani maksimal dua laga uji tanding.

Dengan permintaan Bangladesh itu, maka Brunei Darussalam tidak perlu ke Indonesia.

“Karena aturan FIFA Matchday hanya dua kali, jadi ya itu,” katanya.

Sementara itu, sebelumnya Timnas Indonesia juga direncanakan melawan Tajikistan.

Namun karena Tajikistan belum memiliki pelatih utama untuk timnas senior mereka, maka mereka memutuskan tidak jadi datang ke Tanah Air.

Saat ini PSSI memang masih melakukan negosiasi dengan tim yang bakal menjadi lawan main timnas.

Lantaran penempatan waktu masih dalam tahap negosiasi, maka hingga sekarang belum ada keputusan kapan timnas akan menggelar pemusatan latihan (TC).

PSSI hanya baru memastikan bahwa pertandingan akan berlangsung di Bali, karena kompetisi Liga 1 saat ini terpusat di Pulau Dewata.

Pemilihan lokasi ini, menurut Yunus Nusi, nantinya akan memudahkan semua pihak.

Baca Juga: Jadi Runner Up di Piala AFF 2020, Berapa Bonus yang Diberikan oleh PSSI untuk Timnas Indonesia?

 

Penulis : Kiki Luqman Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU