Shin Tae-yong Sebut Timnas Indonesia Cuma Konsumsi Nasi Kotak, Begini Menu Makan Atlet yang Layak
Kompas sport | 28 Desember 2021, 21:40 WIBMenurut Shin Tae-yong, menu makanan yang tepat dapat meningkatkan kemampuan fisik para pemain. Selain itu, waktu makan yang terlambat juga memengaruhi kesehatan.
“Jadi, karena dia mengonsumsi makanannya tidak benar, dan tidak tepat waktunya, maka saya tegur sedikit. Harus makan high protein, agar bisa meningkatkan kondisi fisik mereka,” tegasnya.
Baca Juga: Rencana Iwan Bule Masuk Ruang Ganti Timnas AFF 2020 Bakal Jadi Beban Asnawi Cs dan Rusak Citra PSSI
Di sisi lain, dokter Timnas Indonesia Ifran Akhmad juga pernah mengungkapkan jenis makanan yang mesti dihindari para pemain timnas.
“Mereka dilarang makan gorengan, makanan pedas dan berminyak karena jenis makanan ini sulit untuk dicerna saat latihan maupun pertandingan,” jelas Ifran Akhmad.
Menu pemain pun disesuaikan dengan tempat mereka bertanding untuk memudahkan mendapat bahan makanan.
Lalu, jika intensitas latihan tinggi, para pemain akan diberikan porsi makanan berat seperti nasi atau aneka pasta, sayuran dan daging serta buah-buahan segar juga jus.
Jadwal makan para pemain, yakni pukul 06.00 pagi untuk sarapan, 12.00 siang untuk makan siang dan 18.00 selepas magrib untuk makan malam.
Sementara, jika intensitas latihan menyangkut pemulihan fisik dan conditioning, para penggawa Timnas Indonesia akan melakukan dua kali sarapan.
Evan Dimas dkk dapat menyantap roti, susu dan sereal pada pukul 06.00 pagi diikuti sarapan berat pasca latihan.
Baca Juga: Rencana Masuk Ruang Ganti Timnas Tuai Kontroversi, Ketum PSSI: Kenapa Polemik? Kan Izin Dulu
Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Vyara-Lestari
Sumber : pssi.org