Tak Hanya Pikirkan Final Piala AFF, Shin Tae-yong: 10 Tahun Lagi, Bola Indonesia Bisa Lebih Baik
Kompas sport | 28 Desember 2021, 08:50 WIBSINGAPURA, KOMPAS.TV - Tim Nasional (Timnas) Indonesia segera melakoni laga final Piala AFF 2020 kontra Thailand.
Akan tetapi, pelatih Shin Tae-yong kembali mengingatkan bahwa target utama Indonesia adalah perkembangan sepak bola jangka panjang.
Shin Tae-yong sukses membawa Timnas Indonesia ke final Piala AFF 2020 usai menghentikan perlawanan tuan rumah Singapura. Garuda menang dengan skor agregat 5-3, usai melalui drama 120 menit pada leg kedua.
Sementara itu, sang calon lawan di final, Thailand, berhasil menjinakkan juara bertahan Vietnam dengan skor 2-0 dari pertandingan dua leg.
Baca Juga: Ini Nominasi Pemain Muda Terbaik Piala AFF 2020, Indonesia Sumbang 3 Nama
Sama seperti laga semifinal, partai puncak Piala AFF 2020 juga akan dimainkan dengan format dua leg tanpa mengindahkan agresivitas gol tandang.
Leg pertama final Piala AFF antara Indonesia vs Thailand sendiri bakal berlangsung pada Rabu (29/12/2021) besok di National Stadium, Singapura. Sedang leg kedua dimainkan Sabtu (1/1/2022).
Thailand sendiri bukanlah lawan yang asing bagi Indonesia. Dari sejarahnya, Timnas Indonesia sudah 4 kali berjumpa Thailand di final Piala AFF/Piala Tiger. Tetapi, skuad Garuda selalu kalah.
Indonesia sendiri belum pernah merasakan jadi juara Piala AFF, meski sudah tampil 5 kali. Sedangkan Thailand telah mengoleksi 5 trofi Piala AFF.
Baca Juga: Mantan Pelatih Thailand: Gajah Perang akan Benci Gaya Main Timnas Indonesia
Melihat rekor tersebut, Shin Tae-yong menyebut peluang Thailand dan Indonesia untuk menadi juara Piala AFF 2020 sama saja.
"Bola itu bulat. Tiada yang tahu siapa yang bakal menang," sebut Shin, dikutip dari media Korea Selatan, News 1.
Kendati berkonsentrasi memberikan hasil terbaik di laga final nanti, Shin Tae-yong kembali mengingatkan bahwa target utama Indonesia adalah pengembangan sepak bola jangka panjang.
Eks pelatih Timnas Korea Selatan juga berkata bahwa sepak bola Indonesia akan menjadi lebih baik, apabila transisi generasi berjalan dengan baik.
“Andai pergantian generasi ini berjalan baik, maka 10 tahun ke depan sepak bola Indonesia bisa menjadi lebih bagus,” kata Shin Tae-yong.
“Saya ingin menciptakan kerangka kerja untuk pembangunan berkelanjutan daripada hasil instan. Saya ingin menunjukkan bahwa saya bisa."
Salah satu bukti komitmen Shin Tae-yong mengembangkan sepak bola Indonesia adalah membawa pemain-pemain muda untuk Piala AFF 2020 ini.
Skuad Timnas Indonesia memiliki rataan usia pemain termuda dari 9 kontestan lain, yakni 23,7 tahun.
Baca Juga: Jelang Final Piala AFF Indonesia vs Thailand, Gajah Perang Kehilangan Dua Pemain Kunci
Penulis : Gilang Romadhan Editor : Desy-Afrianti
Sumber : News 1