AFF 2020: Elkan Baggott Jadi Kunci Shin Tae-Yong, Timnas Indonesia Bakal Main Ofensif Lawan Malaysia
Kompas sport | 17 Desember 2021, 10:22 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Setelah tampil ultra defensif lawan Vietnam dan berhasil meraih 1 poin, publik bertanya-tanya, apakah permainan serupa akan ditampil Shin Tae-Yong?
Apalagi timnas Indonesia cuma butuh hasil imbang lolos ke semifinal AFF 2020.
Jika merajuk ke pernyataan Shin Tae-Yong, tampaknya dalam pertandingan melawan Malaysia yang digelar Minggu (17/11/2021), timnas Indonesia bakal tampil berbeda. Tidak lagi menggunakan pola defensif dan rapat seperti lawan Vietnam.
Dalam pertanyaannya, Shin Tae-Yong memang sengaja memakai skema tiga bek dengan menempatkan Rizky Ridho, Fachrudin Aryanto dan Alfeandra Dewanga sebagai pagar lini belakang karena, salah satunya, adalah ketiadaan Elkan Baggott.
Pemain belakang Ipswich Town itu sejatinya sudah menyegel lini belakang timnas. Hal itu terlihat di beberapa pertandingan terakhir dan uji coba, coach STY selalu menempatkan Elkan jika ia bisa datang ke timnas.
Baca Juga: Alasan Shin Tae-Yong Pakai 3 Bek Saat Indonesia Vs Vietnam di AFF 2020, Murni Urusan Strategi
Elkan Baggott dalam Komposisi 4-4-2 atau 4-2-3-1 Kegemaran Shin Tae-Yong
Elkan Baggott tampaknya memang tipe pemain yang digemari STY. Ia punya tinggi yang ideal, 1,96 meter dan visi bermain yang begitu bagus. Tipikal bek modern yang tidak hanya bagus urusan keeping ball, tapi juga visi bermain.
Ia bisa membuat lini belakang aman jika bola-bola set-piece datang, sesuatu yang sedari dulu jadi masalah bagi Timnas Indonesia.
Pemuda berusia 19 tahun itu bahkan bisa jadi opsi ketika Indonesia ketika buntu dan mendapatkan set-piece, entah itu lewat bola mati maupun sepak ponjok.
Hal itu terlihat ketika bermain lawan Laos, timnas mendapatkan tendangan pojok lantas Elkan melompat, bola sampai ke kepalanya dan disundul. Sayang, masih kena tiang.
Dalam beberapa pertandingan—kecuali lawan Vietnam—skema ideal STY adalah 4-4-2 atau bisa berubah jadi 4-2-3-1 jika dalam posisi menyerang.
Dua bek saat lawan Malaysia nanti mungkin akan diisi Elkan Baggott bersama Rizky Ridho atau Fachrudin Aryanto, diapit Pratama Arhan sebagai fullback kiri dan Asnawi di kanan.
Komposisi ini mungkin menggesar Alfeandra Dewanga jadi pivot bersama Rachmat Irianto, diapit Irfan Jaya, Evan Dimas atau Ricky Kambuaya, dengan bantuan Ezra Walian dan kecerdikan sang Witan Sulaeman.
Lini belakang akan sedikit lebih aman mengingat ada Elkan Baggott. Ia juga kerap membuat umpan direct, pola yang kerap dipakai STY yang dianggap sebagai Jose Mourinho dari Asia itu.
Elkan Baggot dan Evan Dimas punya kemampuan untuk mengalirkan bola langsung Ezra Walian sebagai pemantul. Itulah alasan, kenapa posisi Elkan menjadi kunci penting bagi timnas, selain membuat lini belakang aman.
Skema ini tampaknya akan jadi pilihan rasional bagi coach STY. Apalagi, lawan Malaysia tentunya publik Cuma ingin satu: kemenangan.
Baca Juga: AFF 2020: Menilik Peran Elkan Baggott sebagai Kunci Timnas Indonesia
Elkan Baggott dan Persoalan Karantina
Elkan Baggott akan merampungkan karantina Sabtu, 18 Desember 2021, atau sehari sebelum laga melawan Malaysia.
Elkan Baggott harus melakoni karantina usai dirinya berada satu pesawat dengan salah satu pasien Covid-19 yang terdeteksi varian Omicron, saat penerbangan dari Inggris ke Singapura pada 8 Desember 2021 lalu.
Elkan harus melakukan karantina 5 hari sesuai dengan peraturan pemerintah Singapura sejak 13 Desember 2021.
Jadi, kemungkinan besar Elkan Baggot bisa bermain lawan Malaysia besok. Kita tunggu saja.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV