Jelang Derbi Mataram PSIM vs Persis, Seto Nurdiantoro Minta Dukungan Motivasi dari Suporter
Kompas sport | 11 Oktober 2021, 19:58 WIBSOLO, KOMPAS.TV - Jelang duel derbi Mataram antara PSIM vs Persis Solo dalam jadwal lanjutan pekan ketiga Liga 2 2021-22, Pelatih PSIM Seto Nurdiantoro meminta dukungan suporter untuk meningkatkan motivasi skuad Laskar Mataram.
Duel PSIM vs Persis sendiri rencananya bakal berlangsung di Stadion Manahan, Solo, besok Selasa (12/10/2021) pukul 18.30 WIB.
Saat ini, PSIM baru mengumpulkan 1 poin dari 2 laga Liga 2 2021. Mereka menelan kekalahan 0-1 dari PSCS Cilacap pada pekan perdana dan setelahnya hanya bermain imbang kontra Hizbul Wathan.
Hasil-hasil tersebut membuat PSIM mendekam di posisi ke-5 Grup C. Sementara Persis Solo sendiri bertengger di peringkat ke-2 dengan raihan 4 poin.
Baca Juga: Persis Solo Taklukkan PSG Pati, Gibran Rakabuming: Pokoknya Putus Asa, Jangan Semangat
Demi mendapatkan tiga poin perdana, Seto memaksimalkan waktu untuk memperbaiki kelemahan tim.
Taktik menjadi perhatian utama dari sang pelatih, tetapi hal yang tidak kalah penting adalah upaya untuk mengembalikan motivasi para pemain.
Dukungan dari suporter menjadi hal yang esensial, meski mereka tidak dapat mendukung secara langsung di stadion.
Seto menilai dukungan dari Brajamusti dan The Maident diharapkan bisa melepaskan beban sekaligus memotivasi para pemainnya.
Baca Juga: Satu Grup dengan Persis di Liga 2, Pelatih PSIM Berharap Derbi Mataram Berjalan Aman
"Harapannya di sisa waktu yang ada, pemain bisa melupakan pertandingan kemarin dan mulai dengan semangat baru di pertandingan besok,” ujar Seto seperti dikutip dari siaran pers yang diterima KOMPAS.TV, Senin (11/10/2021).
"Tentunya dukungan dari suporter PSIM sangat dibutuhkan untuk mengangkat semangat pemain. Harapannya laga besok tidak dijadikan beban, tapi dijadikan motivasi agar kami bisa bermain lebih baik lagi."
Kendati demikian, PSIM bakal kehilangan sosok penting yaitu Yudha Alkanza. Yudha tidak dapat bermain lantaran mendapatkan kartu merah dalam laga melawan Hizbul Wathan.
"Absennya Yudha tentu mengurangi kekuatan tim, tapi kami akan coba maksimalkan pemain yang ada, karena saya rasa semua pemain memiliki kualitas yang sama,” imbuh Seto.
Baca Juga: Cerita Legenda-Legenda PSIM Yogyakarta Berikan Tumpeng ‘92 Tahun’ ke Manajemen Laskar Mataram
Penulis : Gilang Romadhan Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV