Lakukan Tendangan Kungfu, Syaiful Indra Cahya dan Zulham Zamrun Dipulangkan Manajemen AHHA PS Pati
Kompas sport | 7 September 2021, 15:49 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Manajemen klub Liga 2, AHHA PS Pati menindak Syaiful Indra Cahya yang melakukan tendangan "kungfu" dan Zulham Zamrun yang melakukan takling keras dalam laga uji coba dengan Persiraja Banda Aceh di Pancoran Soccer Field, Jakarta pada Senin (6/9/2021).
Tendangan "kungfu" Saiful merupakan istilah yang muncul setalah Syaiful melakukan pelanggaran keras karena mengangkat kaki terlalu tinggi hingga mengenai wajah gelandang Persiraja Banda Aceh, Muhammad Nadhif. Akibat tindakan itu, Syaiful diganjar kartu merah.
Baca Juga: Profil Syaiful Indra Cahya, Bek Sayap yang Tendangannya Mengenai Muka Lawan
Kapten AHHA PS Pati Zulham Zamrun ikut melakukan dua kali pelanggaran keras pada pemain Persiraja.
Dengan emosional, Zulham menendang gelandang Persiraja, Defri Rizki sebanyak dua kali. Setelah itu, keduanya sempat terlibat dalam baku pukul.
Tak ayal, wasit juga mengganjar Zulham dengan kartu merah.
Sehari usai insiden itu, Manajemen AHHA PS Pati memberikan sanksi dengan memulangkan kedua pemain dari pemusatan pelatihan.
“Tindakan tegas diambil manajemen AHHA PS Pati terhadap dua kejadian pada laga uji coba melawan Persiraja Banda Aceh. Dua pemain dipulangkan dari pemusatan latihan di Jakarta,” tulis manajemen AHHA PS Pati dalam akun instagramnya, Selasa (7/9/2021).
Baca Juga: Pemainnya Ditendang Syaiful Indra Cahya, Presiden Persiraja Murka: Ini Masalah Keselamatan Pemain
Pihak manajemen AHHA PS Pati berharap kejadian ini tidak terulang lagi.
“Semoga pengalaman ini dapat membuat kami lebih dewasa dan dapat makin lebih menjunjung tinggi apa yang disebut dengan respect dalam sepakbola,” kata manajemen AHHA PS Pati.
Manajer AHHA PS Pati Doni Setiabudi bersama Syaiful Indra Cahya juga datang untuk meminta maaf langsung pada sekretaris umum Persiraja, Rahmat Djailani dan M. Nadhif.
“Chairman, ofisial dan manajemen AHHA PS Pati dari hati terdalam dengan ini memohon maaf kepada pemain yang bersangkutan, manajemen Persiraja, dan tentunya pada masyarakat Indonesia atas tontonan yang tidak patut untuk dicontoh yang dilakukan pemain kami,” tulis dia.
Usai kejadian itu, tendangan kungfu Syaiful Indra Cahya menjadi perbincangan warganet. Sejumlah warganet yang iseng sempat mengganti isi laman Wikipedia Syaiful Indra Cahya dan AHHA PS Pati.
Baca Juga: Lepaskan Tendangan Brutal ke Muka Lawan, AHHA PS Pati Tak Segan Pecat Syaiful Indra Cahya
Penulis : Ahmad Zuhad Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV