Menpora Bersyukur Kontingen Indonesia Lampaui Target Awal di Paralimpiade Tokyo 2020
Kompas sport | 5 September 2021, 18:30 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyebut tim Indonesia yang berlaga di Paralimpiade Tokyo 2020 telah melampaui target.
Indonesia berhasil meraih sembilan medali dengan rincian, 2 emas, 3 perak, serta 4 medali perunggu.
Target yang diusung NPC Indonesia selaku Komite Paralimpiade Nasional awalnya hanyalah meraih 1 emas dan finis di peringkat 60 besar.
Baca Juga: Sukses Raih 9 Medali, Dubes Heri Akhmadi Apresiasi Atlet Paralimpiade Indonesia
Dua medali emas Indonesia datang dari cabang olahraga (cabor) para bulu tangkis.
Pasangan Leani Ratri/Khalimatus Sadiyah dari nomor ganda putri SL3 sukses mempersembahkan emas pertama Indonesia.
Lalu, Leani Ratri yang berpasangan dengan Hary Susanto di nomor ganda campuran juga sukses menggondol emas.
Tidak sampai di situ, Leani Ratri juga meraih medali perak dari nomor tunggal putri.
Sementara dua medali perak lainnya didapatkan tunggal putra para bulu tangkis Dheva Anrimusthi dan lifter Ni Nengah Widiasih.
Untuk medali perunggu diperoleh Suryo Nugroho (para bulu tangkis), David Jacobs (para tenis meja), Saptoyogo Purnomo dari para atletik, serta Fredy Setiawan (para bulu tangkis).
Total raihan sembilan medali tersebut membuat Indoensia merangsek naik ke peringkat 43 klasemen Paralimpiade Tokyo 2020.
Menpora mengucapkan rasa syukurnya atas pencapaian atlet-atlet Tanah Air.
"Alhamdulillah. Puji Tuhan hasil kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 tahun 2021 ini: 2 Medali Emas, 3 Medali Perak, dan 4 Medali Perunggu," kata Amali, dikutip dari Tribunnews.com.
"Terimakasih atas dukungan dan doa dari bapak ibu yang terhormat sehingga kontingen Indonesia melampaui target yang ditetapkan Pemerintah dalam DBON (Desain Besar Olahraga Nasional), yaitu peringkat 60," katanya.
Baca Juga: Raih 2 Medali Emas dan 1 Medali Perak di Paralimpiade Tokyo, Leani Ratri: Saya Cukup Puas
Prestasi di Paralimpiade Tokyo ini juga memperbaiki performa lima tahun silam di Rio 2016.
Saat itu, Indonesia hanya mampu meraih satu medali perunggu selama kompetisi dan finis di peringkat terbawah.
Penulis : Gilang Romadhan Editor : Gading-Persada
Sumber : Tribunnews.com