> >

Tak Laku di Inggris, Jack Wilshere Ikut Latihan di Tim Serie B Milik Pengusaha Indonesia

Kompas sport | 2 September 2021, 21:23 WIB
Jack Wilshere yang saat ini berstatus tanpa klub ikut latihan di klub Serie B yang dimiliki pengusaha Indonesia Como 1907. (Sumber: Jack Wilshere)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan gelandang Arsenal dan timnas Inggris Jack Wilshere yang kini berstatus tanpa klub ikut latihan di tim Serie B Como 1907.

Como 1907 merupakan klub yang dimiliki pengusaha Indonesia, Budi dan Bambang Hartono, yang juga dikenal sebagai pemilik Grup Djarum.

Como 1907 dibeli oleh Budi dan Bambang Hartono melalui perusahaan bernama SENT Entertainment sejak awal April 2019.

Menurut Calcio e Finanza, SENT Entertainment adalah perusahaan yang berada di bawah kontrol Grup Djarum dan berkantor di London, Inggris.

Setelah dimiliki oleh orang Indonesia, prestasi Como 1907 meningkat dan berhasil menjadi juara Serie C musim 2020-2021.

Keberhasilan tersebut membawa Como 1907 bermain di Serie B yang merupakan kasta kedua di sepak bola Italia di bawah Serie A.

Dalam dua pertandingan awal di Serie B musim 2021/2022, Como 1907 saat ini berada di peringkat 13 berkat dua hasil imbang yang diraih melawan Crotone dan Lecce.

Di tengah perjalanan Como 1907 mengarungi ketatnya persaingan di Serie B, mereka kedatangan pemain yang cukup mempunyai pamor yaitu Jack Wilshere.

Kedatangan Jack Wilshere ke Como 1907 diketahui melalui beberapa unggahan di akun media sosial klub pada Rabu (1/9/2021).

Dalam unggahan tersebut Jack Wilshere terlihat ikut berlatih bersama skuad Como 1907.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Kota-kota di Sekitar Danau Como di Italia Dilanda Banjir dan Longsor

Pada unggahan lainnya, ada pula sesi wawancara yang dilakukan Jack Wilshere dengan tim media klub.

Di video tersebut, Jack Wilshere bercerita bagaimana ia akhirnya bisa ikut berlatih di Como 1907.

Jack Wilshere mengaku bahwa ia mendapat undangan dari Dennis Wise yang kini memiliki andil dalam perjalanan Como 1907.

"Terima kasih, saya senang berada di sini," buka Jack Wilshere.

"Saya mengobrol dengan Dennis Wise yang sudah saya kenal sejak lama. Kami terlibat dalam sejumlah kegiatan di Inggris beberapa tahun lalu," ujar Wilshere.

"Kami tetap berhubungan dan dia bersikap sangat baik ketika mengundang saya ke sini untuk berlatih bersama tim. Dia tahu situasi yang saya alami, sulit untuk berlatih sendirian."

"Dennis sangat baik telah mengundang saya ke sini, ke Como yang indah, dan melatih saya. Jadi, di sinilah saya sekarang," tutur Wilshere.

Pada kesempatan lain, Jack Wilshere juga berbicara kepada media Italia La Gazetta dello Sport.

Jack Wilshere mengatakan bahwa kariernya di Inggris sudah berakhir akibat riwayat cedera yang pernah ia alami.

Wilshere pun juga mengaku akan senang hati menerima tawaran dari klub Italia jika ada yang tertarik kepadanya.

Baca Juga: Seragam Tim dengan Warna Hijau Akan Dilarang di Serie A Mulai Musim 2022/23

"Saya memiliki karier dan beberapa momen hebat, tetapi waktu saya di Inggris telah berakhir," kata Wilshere, dikutip dari Football Italia.

"Saya memiliki reputasi buruk di sana karena cedera. Saya mencari tantangan baru, orang-orang yang percaya pada saya, dan kesempatan lain untuk membuktikan apa yang bisa saya lakukan," lanjutnya.

"Saya akan dengan senang hati bergabung dengan klub Italia jika diberi kesempatan. Pengalaman di Como adalah hal yang positif. Saya pikir, saya akan beradaptasi dengan cepat," ucap peraih dua gelar Piala FA dan satu Community Shield bersama Arsenal itu.

Meski berlatih bersama Como 1907, sayangnya Wilshere tidak bisa bergabung di klub Serie B tersebut.

Pernyataan Wilshere sekaligus menjelaskan bahwa latihan di Como 1907 hanya menjadi wadah untuk dirinya meraup pengalaman.

Pasalnya, Serie B tidak mengizinkan klubnya merekrut pemain non-Uni Eropa yang belum pernah bekerja di Italia.

Dalam hal ini, Wilshere merupakan pemain non-Uni Eropa berdasarkan aturan yang berlaku setelah Brexit.

Dengan ikut berlatih di Como 1907, ia berharap bisa beradaptasi dengan sepak bola Italia dan mempertahankan kondisi fisiknya. 

Baca Juga: Kendati Promosi, Salernitana Terancam Gagal Main di Serie A Musim Depan

 

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas.com


TERBARU