> >

Menpora Tidak Bebankan Target Medali, Wakil Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 Diminta Main Lepas

Kompas sport | 24 Agustus 2021, 21:48 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali. (Sumber: Kemenpora.go.id)

"Sama seperti Olimpiade Tokyo, suasananya juga mirip-mirip, tekanan-tekanan itu akan lebih berat dan lebih besar ketimbang multievent lain."

“Saya pesan jaga kesehatan, prokesnya harus tetap dan juga main lepas saja karena biasanya tekanan di Paralimpiade itu lebih daripada tekanan di multievent lainnya walaupun itu di tingkat internasional."

Baca Juga: Paralimpiade Tokyo 2020 Dibuka Hari Ini, Berikut 23 Nama Atlet Indonesia yang Bertanding

"Pada saat Olimpiade yang lalu, banyak yang diunggulkan ya ternyata dia tidak lolos sampai ke final. Bahkan yang tidak diunggulkan bisa menjadi juara," imbuhnya. 

Walaupun Menpora Amali tidak memberikan target tertentu, pihak NPC menargetkan Indonesia meraih satu medali emas dan finis di peringkat 60 besar.

Ia juga optimistis bahwa wakil Indonesia akan bermain maksimal. 

"Saya ada rasa optimisme karena mereka sudah lama menjalani pemusatan latihan. Jadi semoga mereka ke Tokyo bisa bagus dan sebagaimana yang kita harapkan," tambah Amali. 

"Saya tiga kali datang ke Solo untuk melihat mereka, memberi mereka semangat dan karena saya lihat bagaimana seriusnya mereka berlatih, maka bisa ada perbaikan dari perolehan kita di Rio De Jeneiro tahun 2016." 

Pada Paralimpiade Rio 2016 silam, Indonesia finis di peringkat terakhir dengan hanya meraih 1 medali perunggu lewat aksi Ni Nenga Widiasih pada cabor para powerlifting.

 

Penulis : Gilang Romadhan Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : kemenpora.go.id


TERBARU