> >

Gareth Southgate: Inggris Bukan Favorit, Tetapi Kami Bisa Kalahkan Siapa Saja di Euro 2020

Kompas sport | 30 Mei 2021, 20:14 WIB
Pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate. (Sumber: thefa.com)

LONDON, KOMPAS.TV - Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate percaya timnya dapat mengalahkan siapa saja di Euro 2020. 

Akan tetapi, Southgate menolak anggapan Inggris adalah favorit turnamen. 

Seperti dilaporkan The Times, banyak situs judi yang memfavoritkan The Three Lions untuk menjadi kampiun Euro 2020. 

"Saya akan mengasumsikan perusahaan judi membuat kami menjadi favorit turnamen," sebut Southgate dikutip dari The Times. 

Baca Juga: Gareth Southgate Umumkan Skuad Bayangan Inggris untuk Euro 2020

“Bandar judi tidak konyol. Mereka tidak ingin kehilangan uang. Orang-orang akan bertambah banyak di Inggris, mereka akan menyesuaikan peluang - dan itulah mengapa kami favorit."

"Kami adalah salah satu dari sejumlah tim yang, menurut saya, berada dalam bingkai [dapat memenangkan Euro 2020]."

Apabila menilik rangking terbaru FIFA per 27 Mei 2021, Inggris menjadi tim nomor tiga yang paling diunggulkan meraih gelar juara. 

Inggris saat ini menempati posisi 4 sebagai tim sepak bola pria terbaik, ada juara bertahan Prancis yang berada di urutan ke-2, dan penghuni peringkat 1, Belgia. 

Lain itu, masih ada juara bertahan Euro, Portugal yang diisi talenta-talenta kelas dunia. 

Southgate belum memutuskan 26 pemain yang bakal dimainkan di Euro 2020. 

Kendati demikian, pelatih yang sukses menghantarkan Inggris hingga ke semifinal Piala Dunia 2018 tersebut, telah memanggil 33 nama sementara. Ada 7 pemain yang bakal tersingkir. 

Baca Juga: WAGS Timnas Inggris Tak Akan Bisa Temani Pemain di Euro 2020

“Apakah kita telah mencapai puncak sebagai sebuah tim? Saya rasa kita tidak punya," imbuh Southgate.

“Tapi dapatkah kita mengatakan bahwa kita lebih unggul dari Portugal, yang telah memenangkan Nations League dan Euro? Atau Prancis, siapa juara dunia? Atau Belgia, yang telah menduduki peringkat No 1 selama empat tahun dan hanya kalah dua atau tiga pertandingan?"

“Kami tidak bisa sombong dan mengatakan kami berada di depan tim-tim itu. Kami termasuk dalam grup itu - seperti Italia, Spanyol, dan Jerman - yang meningkat dengan cepat. Jadi ini adalah bidang yang sangat kuat."

"Kami mampu mengalahkan tim mana pun pada hari tertentu. Yang harus kami lakukan adalah menempatkan game-game tersebut secara berurutan agar dapat berhasil di turnamen ini. Itulah tantangannya."

Inggris sendiri tergabung di Grup D bersama finalis Piala Dunia 2018, Kroasia, Republik Ceko, dan tetangga mereka, Skotlandia. 

Penulis : Gilang-Romadhan

Sumber : Kompas TV


TERBARU