Riyad Mahrez Anggap Final Liga Champions 2020/21 Sebagai Laga Biasa
Kompas sport | 28 Mei 2021, 16:54 WIBPORTO, KOMPAS.TV - Penyerang Manchester City, Riyad Mahrez hanya menggap final Liga Champions 2020/21 sebagai pertandingan sepak bola biasa.
Seperti diketahui, Man City vs Chelsea akan menjadi duel final Liga Champions 2020/21. Bentrok dua tim asal Inggris tersebut bakal dimainkan di Estadio do Dragao, Minggu (30/5/2021).
Gelandang asal Ajazair menjadi salah satu pemain kunci kelolosan Man City ke babak final Liga Champions pertamanya.
Baca Juga: Perjalanan Luar Biasa Mahrez dan Kante, dari Paris hingga Final Liga Champions
Mahrez sukses mencetak tiga gol dalam laga dua semifinal kontra Paris Saint-Germain.
Berhasil membawa Leicester City menjuarai Liga Inggris 2015/16, karier Mahrez terus meroket usai memutuskan hijrah ke Man City.
Bersama Cityzen, Mahrez berhasil memenangkan 7 gelar dalam tiga musim terakhir.
Musim ini, City sudah mengoleksi dua trofi; Carabao Cup dan Liga Inggris. Kesempatan meraih treble winner musim ini masih sangat terbuka.
Namun, ini merupakan final Liga Champions pertama bagi Manchester City. Sementara sang lawan, Chelsea sudah pernah memenangkan kompetisi sepak bola paling elite di Eropa ini pada 2012 silam.
Dengan alasan tersebut, The Blues dinilai lebih siap secara mental, daripada Manchester City.
Baca Juga: Jelang Final Liga Champions 2020/21, Guardiola Masih Bingung Tentukan Susunan Tim Utama
Kendati demikian, Mahrez percaya diri timnya. Dia tidak terbebani dengan label 'final Liga Champions'.
"Kami sangat nyaman dan percaya diri dengan permainan tim kami," sebut Mahrez kepada Goal.
"Tentu saja tekanan dapat Anda rasakan sebelum pertandingan, namun itu adalah bentuk tekanan yang bagus. Anda harus mengubahnya menjadi kepercayaan diri."
"Saya tidak bilang itu akan mudah, tetapi bagi saya itu oke-oke saja. Saya tidak menaruh tekanan di kepala saya."
"Saya hanya akan bermain dengan pikiran saya bermain di laga biasa. Tentu memikirkan ini adalah final Liga Champions, tetapi ini adalah laga sepak bola biasa," imbuh penyerang berusia 30 tahun.
Penulis : Gilang-Romadhan
Sumber : Kompas TV