> >

Imbas Pandemi, Pengangguran Bertambah 3 Juta Orang

Sosial | 22 Juli 2020, 04:45 WIB
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI, Ida Fauziyah (Sumber: Humas Kemnaker)

"Kalau ingin menekan pengangguran, menyelesaikan pengangguran yang angkanya karena Covid tinggi, maka pelatihan diarahkan harus menjawab kebutuhan pasar kerja," katanya.

Baca Juga: Video Pesut Mahakam Bermain-main di Sungai Viral di Media Sosial

Tiga Jurus Menaker Tekan Pengangguran
Pada bulan lalu Menaker mengaku telah melakukan tiga langkah strategis menekan angka pengangguran di masa pandemi Covid-19.

Tiga langkah ini diharapkan mampu mengatasi masalah pengangguran yang diperkirakan mencapai 2,92 juta-5,23 juta orang. Bahkan diperkirakan mencapai dua digit hingga akhir tahun 2020.

Pertama, Kemnaker tetap melaksanakan pelatihan berbasis kompetensi dan produktivitas melalui program Balai Latihan Kerja (BLK) Tanggap Covid-19. Dalam program ini, peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan keterampilan, tetapi juga mendapatkan insentif pasca pelatihan.

Selama masa pandemi, sejumlah BLK juga difungsikan sebagai dapur umum dan sentra produksi alat pencegahan penyebaran Covid-19. Seperti hand sanitizer, APD, masker, wastafel portable, serta produk makanan olahan.

Kedua, program pengembangan perluasan kesempatan kerja bagi pekerja/buruh terdampak Covid-19 berupa program padat karya dan kewirausahaan.

Ketiga, Kemnaker juga telah membuka layanan informasi, konsultasi, dan pengaduan bagi pekerja/buruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di perusahaan.

Penulis : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU