> >

64 Kepsek Inhu Ramai-Ramai Mengundurkan Diri karena Diperas Oknum Penegak Hukum

Peristiwa | 16 Juli 2020, 08:18 WIB
Suasana belajar MTs Lubuk Kilangan. Sekolah gratis ini mampu luluskan 100 persen siswanya di SMA negeri. (Sumber: Kompas.com)

"Apakah disetujui Bupati untuk pembebasan tugas itu tergantung pada Bupati nanti. Makanya saya sampaikan ke mereka jaga kondusifitas. Kemudian, sebelum keluar surat pembebasan tugas, saya mohon kepada mereka agar tetap bekerja, karena kasihan anak-anak kita. Tapi itu tergantung mereka lagi," kata Ibrahim.

Baca Juga: Kemendikbud Tunggu Klarifikasi Alasan 64 Kepsek Inhu Riau Mengundurkan Diri Massal

Ilustrasi: tampak sebagian gedung di komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Republik Indonesia. (Sumber: kemdikbud.go.id)

Kemendikbud Tunggu Klarifikasi Kepsek

Sementara hingga Rabu (16/7/2020) sore, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) masih pelit bicara menanggapi adanya 64 Kepala SMP Negeri se-Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, yang mengundurkan diri.

Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (Plt Dirjen PAUD dan Dikdasmen) Hamid Muhammad mengaku masih menunggu penjelasan dari para kepala sekolah (kepsek) tersebut.

Hamid mengaku belum mengetahui pasti alasan yang membuat para kepsek SMP Negeri se-Kabupaten Inhu Riau itu mengundurkan diri dari jabatannya. 

"Nanti saya klarifikasi dulu apa alasan sebenarnya," kata Hamid kepada Kompas.tv, Rabu (15/7/2020).

Baca Juga: Viral Sekolah Disulap Jadi Hotel di Tengah Pandemi

 

Penulis : fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU