> >

Tak Hanya ke Bandung, Jokowi Ingin Proyek Kereta Cepat Sampai Surabaya

Berita kompas tv | 29 Mei 2020, 16:54 WIB
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan jalur kereta cepat Jakarta-Bandung di kawasan Makasar, Jakarta TImur, Kamis (16/4/2020). (Sumber: KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO)

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas Evaluasi Proyek Strategis Nasional untuk Pemulihan Ekonomi Nasional Dampak Covid-19 pada Jumat (29/5/2020).

Dalam rapat tersebut, Jokowi meminta pelaksanaan proyek strategis nasional (PSN) yang berdampak langsung pada ekonomi rakyat serta pemulihan ekonomi nasional tetap berjalan.

Dalam catatan Jokowi, sejumlah PSN yang dapat mendorong penguatan ekonomi rakyat seperti program sertifikasi tanah untuk rakyat, legalisasi lahan transmigrasi. Kemudian reforma agraria, perhutanan sosial, serta peremajaan perkebunan rakyat.

Baca Juga: Soal Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Kata Menhub...

Jokowi juga mengingatkan agar protokol-protokol kesehatan yang ditetapkan tetap dijalankan dalam pelaksanaan berbagai PSN tersebut.

"Terkait Proyek Strategis Nasional yang sedang berjalan, saya minta diprioritaskan percepatan pelaksanaan PSN yang berdampak langsung bagi penguatan ekonomi rakyat, pemulihan ekonomi nasional," ujar Jokowi. 

Selain memprioritaskan PSN yang mendongkrak ekonomi, Presiden Jokowi juga meminta agar berbagai hambatan pelaksanaan PSN tersebut bisa segera diatasi.

“Saya ingin pastikan bahwa program-program prioritas ini tetap berjalan tetapi tetap mengikuti protokol kesehatan secara ketat," ujar Jokowi.

Tak hanya menyoroti PSN yang sedang berlangsung. Jokowi pun meminta usul PSN yang baru tetap dievaluasi.

Baca Juga: Jepang Kembangkan Kereta Cepat Tanpa Awak

Menurutnya, dari 245 usul PSN yang baru, dihitung dengan cermat mana yang direkomendasikan dan mana yang tidak direkomendasi.

Poin utamanya yakni prioritas penambahan proyek yang memiliki daya ungkit besar pada pemulihan ekonomi di tengah pandemi.

Dalam kesempatan yang sama, Jokowi pun meminta agar jajarannya tetap menjalankan agenda strategis nasional yang memiliki dampak besar terhadap masyarakat meski tengah menghadapi Covid-19.

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU