Terpilih Secara Aklamasi, AHY Gantikan Ayahnya Jadi Ketua Umum Partai Demokrat
Berita kompas tv | 15 Maret 2020, 16:51 WIBPresiden keenam RI itu menyatakan bahwa sosok yang mengemban tugas sebagai pemimpin Demokrat periode 2020-2025 adalah kader yang kapabel, memiliki visi dan kompetensi, setia kepada perjuangan partai, serta punya komitmen yang tinggi untuk membesarkan Demokrat.
Namun, menurut SBY, bahwa pemimpin-pemimpin lama di Demokrat tidak akan pergi dan tetap berjuang bersama agar Demokrat semakin kuat di masa mendatang. Ia kemudian menegaskan bahwa dirinya akan tetap berada di Demokrat.
"Sebenarnya, ketika para pemimpin baru itu datang, pemimpin-pemimpin lama tidak pergi. Kami-kami akan tetap di sini dan berjuang bersama. Justru, partai kita akan makin kuat, Di manapun saya berada, apapun posisi saya, saya akan tetap berada di rumah ini," tutur SBY.
Saat melampirkan formulir pendaftaran calon ketua umum, AHY telah mendapat dukungan 93 persen suara dari DPD maupun DPC.
Dukungan mayoritas itu secara otomatis memuluskan AHY menjadi calon ketua umum yang sebelumnya diemban SBY.
Baca Juga: Kongres Partai Demokrat Tetap Jalan, Protokol Corona Dilakukan ke Semua Peserta
Dengan hasil ini, AHY menjadi orang kelima yang menjabat sebagai ketua umum Partai Demokrat.
Sebelumnya, mereka yang pernah memimpin Partai Demokrat adalah Subur Budhisantoso (2001-2005), Hadi Utomo (2005 - 2010), Anas Urbaningrum (2010 - 2013), dan Susilo Bambang Yudhoyono (2013 - 2020).
Penulis : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV