> >

Polisi Tangguhkan Penahanan Gunawan Sadbor di Kasus Promosi Judi Online

Hukum | 10 November 2024, 21:29 WIB
Tangkap layar Gunawan Sadbor. Polisi menangguhkan penahanan TikToker Gunawan Sadbor dalam kasus dugaan mempromosikan judi online atau judol. (Sumber: TikTok)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi menangguhkan penahanan TikToker Gunawan Sadbor dalam kasus dugaan mempromosikan judi online atau judol.

Informasi ini disampaikan Kasi Humas Polres Sukabumi, Iptu Aah S. Ia menyebut penangguhan penahanan  tersebut merupakan permintaan dari pihak keluarga.

"Telah ditangguhkan penahanannya (Gunawan) oleh penyidik,” kata Iptu Aah S, Minggu (10/11/2024), dikutip dari Kompas.com.

Menurut penjelasannya, penangguhan penahanan Gunawan dilakukan sejak Jumat (8/11).

Meski demikian, ia enggan membeberkan alasan penangguhan penahanan terhadap Gunawan.

Ia hanya menyebut penangguhan penahanan diatur dalam Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP).

Baca Juga: Deretan Artis Dipanggil Bareskrim Diduga Promosi Judi Online, Mengapa Tidak Ditahan seperti Sadbor?

Diberitakan sebelumnya, Tiktoker Gunawan Sadbor yang dikenal melalui tarian "Ayam Patuk" kini telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan promosi judi online.

Ia ditangkap polisi pada Kamis (31/10) di kediamannya yang terletak di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kapolres Sukabumi AKBP Samian mengungkap Gunawan berperan memberikan bantuan kepada tersangka utama AS dengan menyediakan akun TikTok @sadbor86.

"Gunawan berperan untuk memberikan bantuan kepada tersangka utama AS (39) dengan cara memfasilitasi dan menyediakan akun TikTok @sadbor86 untuk melakukan siaran langsung sekaligus mempromosikan situs web judi daring 'flokitoto'," kata Saimon, Senin (4/11/2024).

Sehari sebelum ditangkap, Gunawan yang awalnya berprofesi sebagai penjahit keliling itu sempat membuat video klarifikasi.

"Jadi Sadbor mau klarifikasi ini, itu tidak benar dan banyak sekali yang masuk ke live Sadbor dan kawan-kawan Sadbor dengan tidak terkontrol, mereka masuk karena akun-akun mereka itu banyak banget yang masuk ke live-live Sadbor dan karyawan-karyawan Sadbor dengan tidak terkontrol bahwa mereka itu adalah judol," katanya dalam video klarifikasi tersebut.

Baca Juga: Jerat Judi Online: Antara Gunawan Sadbor, Denny Cagur, dan Budi Arie

 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Kompas.com.


TERBARU