> >

Pembekalan Kabinet di Akmil Magelang, Pengamat: Prabowo Ingin Menteri Berjiwa Ksatria dan Patriotik

Peristiwa | 24 Oktober 2024, 10:40 WIB
Presiden Prabowo Subianto (depan tengah) bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (depan kanan) dan Menko Polkam Budi Gunawan (depan kiri) bersiap untuk berfoto bersama anggota Kabinet Merah Putih lainnya di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (21/10/2024). (Sumber: AP Photo/Achmad Ibrahim)

 

JAKARTA, KOMPAS.TV - Lewat pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, Presiden Prabowo Subianto berharap para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih akan punya karakter perwira yang berjiwa ksatria, patriotik, dan siap mengabdi kepada negara.

Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif Indostrategic Khoirul Umam merespons pembekalan yang akan digelar di Gunung Tidar, Magelang pada Kamis (24/10/2024) hingga Minggu (27/10) itu.

“Apa yang dilakukan oleh Presiden Prabowo tentu ini tidak lepas dari memori beliau yang memang dididik dalam tradisi militer dan kalau misal kita cermati sejak Akademi Militer berdiri pada tahun 1957, memang lebih dari itu seringkali disebut sebagai kawah Candradimuka, yaitu tempat di mana para prajurit ditempa secara tangguh, disiplin, dan kemudian bermental baja,” kata Umam dalam dialog Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Kamis (24/10/2024).

Baca Juga: Prabowo Gelar Pembekalan Menteri di Akmil Magelang, Budi Arie: Untuk Perkuat Teamwork

“Para menteri dan juga para wakil menteri diharapkan bisa mentransformasi menjadi seorang sipil tetapi memiliki karakter perwira yang berjiwa ksatria, patriotik, dan siap mengabdi pada negara,” tambahnya.

Umam menilai Presiden Prabowo membuat acara pembekalan bagi para menteri dan wakil menterinya untuk menguatkan ikatan emosional atau emotional bonding. Sebab, kata dia, Kabinet Merah Putih adalah kabinet yang memiliki warna yang sangat beragam.

“Karakter yang cukup variatif ini, elemen kekuatan politik yang cukup variatif ini, kalau semisal tidak dimitigasi dengan pola pendekatan yang jauh lebih solid, lebih komprehensif, memang berpotensi melahirkan friksi-friksi, manuver-manuver yang justru bisa memunculkan turbulensi yang tidak produktif dalam sebuah pemerintahan,” ujarnya.

Baca Juga: Para Menteri dan Wamen Bakal Tidur di Tenda saat Pembekalan di Akmil, Bima Arya: Seru, Menarik

Senada, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi mengatakan pembekalan dilakukan untuk memperkuat kerja sama tim atau teamwork.

“Seperti disampaikan Pak Presiden dalam rapat kabinet, tujuan keberangkatan kami semua, Kabinet Merah Putih, memang untuk memperkuat teamwork, karena memang persoalan bangsa, persoalan rakyat ini harus diselesaikan dengan cara bersama-sama,” ucap Budi Arie dalam dialog yang sama, Kamis.

Dia menambahkan, Prabowo juga menekankan kepada menteri-menterinya agar tidak mengedepankan ego sektoral apalagi jalan sendiri-sendiri. Sebab, kata Budi Arie, dalam Kabinet Merah Putih, yang ditekankan adalah semangat kebersamaan.

“Tidak ada lagi ego sektoral, tidak ada lagi jalan sendiri, semangatnya harus semangat kebersamaan karena banyak masalah itu harus dipecahkan bersama-sama,” katanya.

“Karena itu pembangunan capacity building, perkuatan teamwork ini menjadi penting bagi jalannya roda pemerintahan, khususnya Kabinet Merah Putih,” tambahnya.

 

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU