> >

Suswono Kampanye di Kampung Bahari Jakut, Warga Keluhkan Kondisi Keamanan: Begal Sering Muncul

Politik | 8 Oktober 2024, 19:07 WIB
Calon Wali Kota Jakarta nomor urut 1, Suswono berjanji akan membangun dan melestarikan kebudayaan Betawi. (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV.)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Sejumlah warga Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut) mengeluhkan kondisi keamanan kepada Calon wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1, Suswono, Selasa (8/10/2024).

Warga mengeluhkan hal itu saat Suswono berkampanye di kawasan sekitar tempat tinggal mereka.

"Aspirasinya tadi misalnya di daerah sini ternyata persoalan keamanan yang masih cukup mengkhawatirkan," ujar Suswono, dikutip Kompas.com.

Menurut Suswono, warga yang sebagian adalah para ibu tersebut menyampaikan kekhawatirannya berkait anak perempuan mereka yang sering pulang larut malam.

Mereka juga mengeluhkan maraknya aksi begal dan tawuran di wilayah tersebut.

Baca Juga: Suswono Ungkap Strategi Atasi Polusi di Jakarta, Tanam 3 Juta Pohon hingga Buat Industri Kreatif

"Begal juga masih sering muncul, kemudian tawuran antara anak-anak remaja. Ini juga masih cukup banyak kasus-kasus di sini," tambahnya.

Menanggapi keluhan tersebut, Suswono menyebut perlu adanya peningkatan terhadap penanganan kasus-kasus ini melalui tindakan cepat dari aparat keamanan.

Untuk itu, pasangan calon berakronim Rido ini berencana menghadirkan hotline pelaporan yang langsung terhubung ke instansi terkait.

“RW, RT kita berikan ada nomor hotline langsung. Karena bagian dari pelayanan publik oleh pemerintah daerah adalah agar cepat tanggap intinya pada laporan,” kata. dia

Ia juga menyarankan pemasangan kamera pemantau atau CCTV di setiap RW untuk memperkuat keamanan.

Biaya pemasangan CCTV tersebut akan diambil dari anggaran Rp 200 juta per RW per tahun, sebagaimana yang diusulkan pasangan Rido.

Baca Juga: RK-Suswono Jelaskan ke Pongrekun soal Beri Dana Rp200 Juta per RW: Tak Boleh Dipakai ke Puncak

"Nanti Rido akan memberikan sebanyak dana Rp 200 juta per RW per tahun. Itu bisa dimanfaatkan mana yang prioritas, termasuk pemasangan CCTV untuk keamanan," tambahnya.

Pilkada 2024 akan memasuki masa tenang pada 24-26 November sebelum pemungutan suara serentak digelar pada 27 November 2024 di seluruh Indonesia.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas.com


TERBARU