Cerita Bambang Pacul yang Dapat Tugas Jadi Pimpinan MPR dari PDI-P: Tiba-Tiba Ditugasin

"Ya, itu hak partai yang kemudian memilih Pak Bambang Pacul buat PDIP. Beliau adalah salah satu tokoh di PDIP yang sudah berkiprah lama sekali, sudah mumpuni di DPR, sudah banyak pengalaman," kata Puan.

Dengan pengalaman Bambang selama beberapa periode duduk di Senayan, kata Puan, maka Ketua Komisi III DPR RI periode 2019-2024 itu memiliki jaringan koneksi yang luas.

"Juga mempunyai jaringan atau pertemanan dengan semua yang ada di sini dengan baik, karenanya kami berharap beliau dapat menjalankan tugasnya dengan baik," ujarnya.

Diketahui, Bambang Pacul telah duduk sebagai anggota DPR RI selama berturut-turut sejak periode tahun 2004 hingga saat ini.

Pada Sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara, kompleks parlemen, Jakarta, Kamis, menyetujui Ahmad Muzani dari Fraksi Partai Gerindra menjadi Ketua MPR RI periode 2024—2029 menggantikan Bambang Soesatyo selaku Ketua MPR RI periode 2019—2024.

Baca Juga: Ahmad Muzani dan 8 Wakilnya Resmi Ditetapkan Jadi Pimpinan MPR RI 2024-2029

Sidang tersebut juga menyetujui delapan pimpinan MPR RI lainnya, yakni Bambang Wuryanto (Fraksi PDI Perjuangan), Kahar Muzakir (Fraksi Partai Golkar), Lestari Moerdijat (Fraksi Partai NasDem), Rusdi Kirana (Fraksi PKB).

Kemudian, Hidayat Nur Wahid (Fraksi PKS), Eddy Soeparno (Fraksi PAN), dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Fraksi Partai Demokrat), serta Abcandra Muhammad Akbar Supratman (Kelompok DPD RI).

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada

Sumber : Antara