> >

Bobby Kritik Pembangunan Infrastruktur di Sumut, Jubir Edy: Intelek Dikit, Jangan Gaya Anak-Anak

Rumah pemilu | 27 September 2024, 18:55 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat ditemui di sela acara Rakernas Apeksi 2023 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (13/7/2023). (Sumber: KOMPAS TV/Arief Tirtana )

"Karena apa? Ya karena bukan menantu presiden. Ya wajar saja mereka (Wali Kota Medan sebelumnya), tidak bisa melakukan pembangunan semasif yang ada sekarang," katanya.

Sebelumnya saat kampanye perdana Pilkada Sumut, Rabu (25/9/2024) Bobby di hadapan relawannya mengatakan, dengan anggaran APBD Kota Medan Rp 6 triliun per tahun, sebagai walikota dia sudah banyak melakukan pembangunan selama 3,5 tahun memimpin.

"(Pembangunan) Stadion Teladan, pake APBD sebagian. Lapangan Merdeka, full APBD, Islamic Center full APBD, (revitalisasi lapangan) Kebun Bunga Full APBD, underpass full APBD, overpass full APBD," ujarnya

Karena itu kata dia bila terpilih menjadi gubernur, masyarakat tidak perlu khawatir dirinya tidak mampu melakukan pembangunan di Sumut.

"Nanti ini kan udah nggak jadi menantu (presiden) lagi, udah nggak jadi presiden lagi, ke depan jadi gubernur nanti, nggak ada itu yang bisa dibangun ? (Pembangunan di) Medan, anggaran kami pakai APBD," ujarnya

Bobby lalu heran hanya dengan APBD Rp 6 triliun, dia banyak melakukan pembangunan, namun mengapa Pemprov Sumut yang memiliki anggaran Rp 15 triliun per tahunnya, tidak terlihat pembangunannya. Terutama soal pembangunan infrastruktur jalan.

"Ya kalau kali 5 tahun menjabat, saya bilang gak usah kalikan Rp 15 triliun lah, kalikan Rp 10 triliun aja, Rp 5 triliun untuk gaji ASN. Kali 10 triliun, kalau 5 tahun menjabat, berarti sudah ada 50 triliun. Masa 50 triliun di Sumut, nggak keliatan apa-apa?," ujarnya.

Baca Juga: Disindir Bobby Soal Anggaran Rp 2,7 Triliun, Begini Respons Edy Rahmayadi

Bobby mengatakan memang ada peran dari pemerintah pusat dalam pembangunan di Kota Medan melalui APBN. Namun kata dia, pembangunan menggunakan APBD, juga banyak dilakukannya.

"Dana transfer (untuk pembangunan) kita berimbang ya, 46 persen dari APBD, 47 persen dari APBN, beda 1 persen saja. Jadi kok dibilang ya bisa dibangun lah, karena bantuan dari sana," ujar Bobby.

 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU