> >

Demokrat soal Nama Kader yang Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran: Ditanya ke SBY dan AHY

Politik | 18 September 2024, 19:29 WIB
Kepala Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Demokrat Herman Khaeron di gedung DPR, Jakarta, Selasa (19/9/2023). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengaku dirinya tak mengetahui ihwal sosok kader dari partainya yang akan masuk ke dalam kabinet Presiden-Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.  

Herman menjelaskan, keputusan itu berada di ranah Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

"Ya boleh ditanya kepada Ketua Majelis Tinggi atau kepada Ketua Umum, karena pengambil keputusan tertinggi ada di Ketua Majelis Tinggi dan Ketua Umum," kata Herman kepada wartawan di Jakarta, Rabu (18/9/2024).

Baca Juga: Menteri PUPR Basuki soal Peluang Masuk Kabinet Prabowo: Itu Hak Prerogatif Beliau

Ia mengatakan, pihaknya tidak akan mengintervensi Prabowo dalam menentukan jatah menteri untuk partai Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada Pak Prabowo, ya jadi bagi Demokrat tidak ingin mengganggu pemikiran beliau sebagai presiden dalam menentukan jumlah dan kriteria, ya serahkan saja, dan pada akhirnya nanti kita tunggu apa yang akan diumumkan oleh presiden pada waktunya," ujarnya. 

Herman menyebut, penentuan menteri kabinet adalah hak prerogatif Prabowo sebagai presiden terpilih.

Oleh sebab itu, partainya memberikan keleluasaan kepada Prabowo untuk menentukan kriteria, portofolio, dan jumlah kabinetnya.

Apalagi, kata dia, dalam revisi UU Kementerian sudah diatur jumlah kementerian menjadi kewenangan penuh presiden.

"Oleh karenanya, saya kira wacananya adalah kementerian ke depan harus efektif, kerjanya untuk rakyat, ada target yang harus dicapai. Dan tentu pada akhirnya, kita bisa memenuhi terhadap cita-cita kemerdekaan bangsa, mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur," katanya. 

Selain itu, kata dia, Partai Demokrat mendukung penuh langkah Prabowo membentuk zaken kabinet. 

Menurut dia, zaken kabinet bisa membuat pemerintahan efektif terutama dalam merealisasikan program-program prioritas dan andalan Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Gerindra Buka Suara soal Jatah Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Kemungkinan Bertambah?

"Ya tentu menjadi harapan besar bahwa zaken kabinet dengan kerja-kerja yang lebih efektif kemudian memiliki kemampuan dan kapasitas untuk bisa menjalankan tugas-tugas kementeriannya," tuturnya.

"Ya itu saya kira hal keniscayaan yang harus menjadi kriteria dan keinginan presiden, tapi semuanya kita kembalikan ke presiden," imbuhnya.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU