> >

Sufmi Dasco Sebut Jokowi Izinkan Sri Mulyani untuk Gelar Pertemuan Rutin dengan Prabowo

Politik | 12 September 2024, 16:44 WIB
Presiden Joko Widodo bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani saat meninggalkan ruangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (4/7/2017). Kedatangan Presiden Joko Widodo dalam rangka kunjungan kerja dan dialog ekonomi dengan para pelaku pasar modal. (Sumber: KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG)

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengizinkan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani untuk gelar pertemuan rutin dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto. 

Dasco menjelaskan, pertemuan itu memang penting dilakukan karena dalam transisi pemerintahan nanti diperlukan penjelasan dari seorang bendahara negara. 

"Itu rutin, pertemuan rutin. Kan sudah izin sama Pak Jokowi untuk brainstorming soal, ya, ekonomi, keuangan. Udah (izin dengan Jokowi), udah. Pertemuan itu bukan baru sekali," kata Dasco di gedung DPR, Jakarta, Kamis (12/9/2024). 

Baca Juga: Sri Mulyani Temui Prabowo, Bahas APBN dan RAPBN 2025

Menurut dia, peran Sri Mulyani amat dibutuhkan dalam mempersiapkan keuangan negara menyongsong pemerintahan mendatang. 

"(Pertemuan) Itu kan (membicarakan) perkembangan-perkembangan soal kerangka ekonomi makro lah, APBN lah, itu selalu diskusi soal bagaimana ke depan. Ya diskusi macam-macamlah, soal ekonomi global. Itu rutin loh," kata Dasco.

Selama menunggu pelantikan yang akan berlangsung pada 20 Oktober mendatang, publik menerka-nerka siapa menteri yang akan kembali menjabat di pemerintahan Prabowo-Gibran. Salah satunya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. 

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II Thomas Djiwandono mengungkapkan, tidak ada pembahasan mengenai bergabungnya Sri Mulyani menjadi menteri pada pemerintahan selanjutnya.

Hal ini  disampaikan Thomas  berdasarkan hasil pertemuan Sri Mulyani dan presiden terpilih Prabowo Subianto pada Senin (9/9/2024). Thomas yang juga merupakan keponakan Prabowo, juga ikut mendampingi Sri Mulyani dalam pertemuan yang berlangsung selama 2,5 jam ini.

"Tidak ada (tawaran), kita tidak ada bahasan sama sekali mengenai posisi, baik itu antara Sri Mulyani dan Pak Prabowo maupun secara keseluruhan kabinet. Tidak ada sama sekali, kita hanya bicara substansi APBN)," ujarnya kepada media di kantornya, Jakarta, Rabu (11/9/2024), seperti dikutip dari Kompas.com

Baca Juga: Momen Sri Mulyani Ajak Cucu hingga Presiden Jokowi ke GBK Nonton Timnas VS Australia

Thomas mengatakan, ketiganya membahas mengenai perkembangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 dan Rancangan APBN 2025 agar proses transisi pemerintahan berjalan lancar.

 

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU