> >

Apa Saja Tanda dan Dampak dari Gempa Bumi Megathrust? Berikut Penjelasannya

Peristiwa | 22 Agustus 2024, 00:40 WIB
Zona Megathrust di Indonesia. Ada empat wilayah di Jawa Tengah yang berpotensi terkena dampak gempa megathrust. (Sumber: Kompas.com)

Berdasarkan informasi dari laman Earthquakes Canada, ada beberapa tanda yang menunjukkan terjadinya gempa bumi, terutama yang berhubungan dengan gempa megathrust. 

Berikut adalah beberapa tanda dan dampak usai terjadinya gempa bumi tersebut:

  • Tenggelamnya pantai luar secara tiba-tiba: Salah satu indikasi terjadinya gempa megathrust adalah penurunan mendadak pada pantai luar. Perubahan ini bisa menyebabkan hilangnya daratan yang sebelumnya berada di atas permukaan laut.
  • Tumbuh-tumbuhan mati: Ketika gempa megathrust terjadi, tumbuh-tumbuhan yang ada di daerah terdampak bisa mati secara massal. Usia tumbuhan yang mati ini bisa dihitung untuk mengetahui kapan gempa tersebut terjadi.
  • Tanah longsor di bawah laut: Gempa megathrust bisa memicu tanah longsor di dasar laut, yang terjadi ketika material dari landas kontinen bergerak ke laut dalam. Endapan dari longsor ini dapat diidentifikasi melalui sampel inti yang diambil dari dasar laut.
  • Dampak pada bangunan: Gempa megathrust memiliki potensi untuk merusak bangunan besar di area yang terdampak karena kekuatan gempa yang bisa mencapai lebih dari 7 hingga 8 magnitudo. Selain itu, durasi guncangan gempa megathrust cenderung lebih lama dibandingkan dengan gempa biasa, bahkan bisa berlangsung beberapa menit.
  • Pemicu tsunami: Gerakan dorong vertikal yang besar di dasar laut akibat gempa megathrust dapat memindahkan sejumlah besar air, yang kemudian bergerak sebagai gelombang tsunami. Tsunami ini bisa menyebabkan kerusakan besar di daerah pesisir.

Penting untuk diingat bahwa meskipun gempa megathrust tidak sering terjadi, dampaknya bisa sangat besar.

Sehingga pemantauan dan kesiapsiagaan adalah hal yang sangat penting untuk mengurangi risiko bencana.

Baca Juga: Potensi Gempa Megathrust di Empat Wilayah Jawa Tengah, Mana Saja?

Penulis : Kiki Luqman Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU