> >

Sekjen Gerindra Ajak Kader Jaga Kepercayaan Rakyat: Ini Ujian Berat

Politik | 4 Agustus 2024, 00:15 WIB
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani saat ditemui di Medcen TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Selasa (20/2/2024). (Sumber: KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sekretaris Jenderal Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Ahmad Muzani berpendapat kemenangan Prabowo Subianto sebagai presiden merupakan ujian yang berat.

Muzani menyampaikan pendapat tersebut saat menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Gerakan Kristiani Indonesia Raya (Gekira) di Jakarta, Sabtu (3/8/2024).

Ia pun meminta seluruh kadernya untuk menjaga kepercayaan rakyat setelah terpilihnya Prabowo Subianto sebagai Presiden 2024-2029.

"Ini ujian yang jauh lebih berat daripada sebelum Pak Prabowo terpilih jadi presiden. Kami berharap kita semua harus rendah hati, bahwa kemenangan ini kepercayaan ini dari rakyat," kata Muzani, dikutip Antara.

Baca Juga: PKS Respons Gerindra soal 2 Poros di Pilgub Jakarta: Banyak Pilihan Justru Makin Baik

Ia menambahkan, terpilihnya Prabowo Subianto sebagai presiden karena rakyat murni memberikan suaranya dalam pemilihan presiden kemarin.

Suara-suara rakyat itulah, yang menurutnya harus dipertanggungjawabkan dengan membantu pemerintah menjalankan program-program kerakyatan.

Muzani juga berharap para kader Gerindra dan Gekira sebagai organisasi sayap dapat membantu menjaga kepercayaan rakyat dengan cara tidak bersikap arogan dan pragmatisme.

Tidak hanya kepada kader di akar rumput, Muzani juga mengingatkan kepada seluruh kader yang telah terpilih sebagai wakil rakyat untuk bekerja demi melayani rakyat.

Baca Juga: Gerindra Yakin Hanya 2 Pasang Calon Pilgub Jakarta: Siapa Diantara Anies, Ahok, dan Ridwan Kamil?

Dia meminta seluruh wakil rakyat tidak menggunakan kapasitasnya untuk kepentingan pribadi yang cenderung mencederai hati rakyat.

"Itu sebabnya kita harus berusaha menghadirkan praktek kekuasaan dalam pikiran kita bahwa Tuhan selalu mengawasi proses jalannya pemerintahan," kata dia.

 

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Antara


TERBARU