> >

DPP Pinang Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar, DPD Partai Golkar Purwakarta Siap Menangkan

Politik | 3 Agustus 2024, 16:06 WIB
Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi. Nama keduanya mencuat untuk maju pada Pilkada Jawa Barat 2024. (Sumber: Dok. Dedi Mulyadi via Kompas.com)

PURWAKARTA, KOMPAS.TV - Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mendukung keputusan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, yang meminang Dedi Mulyadi untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2024.

Kesiapan itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPD Golkar Purwakarta H Ahmad Sanusi, saat dihubungi Antara, di Purwakarta, Sabtu (3/8/2024).

"Saya siap mendukung apa pun keputusan partai. Karena siapa pun yang didukung oleh Pak Airlangga, kita all out, dukung semaksimal mungkin," kata dia.

Baca Juga: Golkar Dukung Dedi Mulyadi Maju Sebagai Bakal Calon Gubernur di Pilkada Jabar

Kader Partai Golkar di Purwakarta, lanjut dia, siap mengawal keputusan partai, dan akan berupaya semaksimal mungkin memenangkan calon yang didukungnya.

“Kita kader siap akan mengamankan kebijakan ketua umum, siapa pun calonnya,” kata dia.

Sebelumnya, pada Jumat (2/8/2024) malam, Partai Golkar meminang Dedi Mulyadi, mantan Bupati Purwakarta dua periode, untuk maju sebagai kandidat calon gubernur di Pilkada serentak 2024.

Keputusan itu diambil setelah Dedi Mulyadi bertemu dengan utusan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, yakni Singgih Januratmoko dan sejumlah petinggi Golkar Jabar di Kota Bandung.

Dedi menyampaikan terima kasih kepada jajaran pengurus Partai Golkar, terutama Ketum Airlangga Hartarto.

"Saya mengucapkan terima kasih ya buat Mas Singgih dan jajaran pengurus DPP Partai Golkar, khususnya buat Ketua Umum DPP Partai Golkar Pak Airlangga Hartarto bahwa utusannya sudah datang ke Jawa Barat untuk ngajak ngomong serius masalah tunangan di Provinsi Jawa Barat," kata dia.

Ia pun menyebut akan meminta persetujuan dari Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto terkait hal itu.

Baca Juga: Respons Golkar & PAN Terkait Permintaan Maaf Presiden Jokowi Saat Acara Zikir dan Doa Kebangsaan

Dedi mengatakan, dalam pertemuan tersebut ia juga mendapatkan beberapa pesan dari Airlangga melalui sambungan telepon untuk mempersiapkan diri.

"Pak Airlangga pesan ke saya-nya jangan terlalu jauh kalau main dari luar rumah, jangan melewati Jawa Barat, harus berada di wilayah Jawa Barat. Kemudian nanti cari pasangan di Golkar yang sesuai dengan kriteria sebagai calon istri (wakil) yang baik," kata dia.

 

 

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Antara


TERBARU