> >

Pengacara WSJ Klinik Bantah Dugaan Malpraktik yang Menimpa Selebgram Ella Nanda Usai Sedot Lemak

Hukum | 29 Juli 2024, 14:00 WIB
Selebgram asal Medan, Ella Nanda yang meninggal usai sedot lemak (Sumber: Instagram)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pasca-dugaan malapraktik sedot lemak yang berujung tewasnya selebgram Ella Nanda, kuasa hukum WSJ Klinik angkat bicara.

Pihak klinik mengklaim sudah melakukan tindakan sesuai prosedur.

Rikardo Siahaan, kuasa hukum WSJ Klinik angkat suara terkait treatment sedot lemak yang berujung meninggalnya selebgram asal medan itu. Rikardo menceritakan korban datang setelah membuat janji sedot lemak melalui lengan.

Baca Juga: Kronologi Selebgram Ella Nanda Tewas Usai Sedot Lemak di Klinik Kecantikan

Ia mengklaim prosedur sudah dijalankan sesuai prosedur dan tidak ada kegiatan malpraktik. Dalam prosesnya korban sempat kejang dan pingsan.

"Dokter pun langsung melakukan tindakan dengan pemberian infus namun saat akan menyuntikkan infus, pembuluh darah korban pecah. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit di kawasan Margonda (Depok) dan saat itu masih dalam kondisi hidup," ujar Rikardo, Senin (29/7/2024). Dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.

"Ada ketidak jujuran dari korban yang mengatakan sudah di jakarta selama dua hari. Namun saat bertemu supir langganan korban yang menunggu di depan klinik dikatakan korban baru saja tiba di jakarta sementara dalam prosedur setidaknya sebelum tindakan pasien harus beristirahat minimal satu hari," lanjutnya.

Baca Juga: Selebgram Tewas Usai Jalani Sedot Lemak, Keluarga Minta Kasus Kematian Ella Nanda Diusut

Rikardo menjelaskan permasalahan pun sudah selesai dengan pihak keluarga, pihak keluarga hanya meminta klinik untuk menanggung biaya pendidikan anak korban yang masih kecil dan terjadilah kesepakatan.

Hingga saat ini, korban sudah diterbangkan ke Medan dengan diantar pihak klinik hingga proses pemakaman.

 

Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU