Duet Anies-Sohibul Bakal Dikawal sampai Pendaftaran, PKS Tutup Celah Cawagub dari Partai Lain
Rumah pemilu | 26 Juni 2024, 05:51 WIBSyaiku mengklaim dirinya sudah berkomunikasi dengan NasDem dan Surya Paloh sebagai pimpinan partai memberi sinyal positif untuk pencalonan Anies-Sohibul.
Baca Juga: PKS Klaim Surya Paloh Beri Sinyal Positif Dukung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta
"Iya sangat mungkin (koalisi dengan partai lain). Kalau kita tadi akan mengajak berbagai partai, juga yang lain untuk mengusung pasangan ini," ujar Syaikhu.
Pilihan Realistis
Sebelumnya PKS mengusung Sohibul Iman sebagai bakal calon gubernur di Pikada DKI Jakarta 2024. Namun keputusan tersebut berubah.
PKS akhirnya mengusung Anies Baswedan sebagai cagub dan Sohibul Iman sebagai cawagub di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Deklarasi pasangan Anies-Sohibul dilakukan di acara Sekolah Kepemimpinan Partai PKS di Grand Sahid Hotel, Selasa (25/6/2024).
Baca Juga: Skenario Kerja Sama PDI-P dan PKB di Pikada 2024: Jakarta Usung Anies, Jawa Timur Cagub dari PDI-P
Syaikhu menjelaskan, alasan PKS batal mengusung Sohibul Iman sebagai cagub DKI Jakarta di Pilkada 2024 karena mendapat masukan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta yang diajukan ke DPP PKS.
Ia meyakini pasangan Anies-Sohibul Iman (Aman) memiliki kualifikasi yang mumpuni, serasi, dan bisa saling melengkapi untuk memimpin DKI Jakarta.
"Saya kira PKS juga realistis untuk pengusulan di DKI, itulah komposisi yang terbaik," ujar Syaikhu
"Insya Allah kami optimis sosok Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Mohamad Sohibul Iman adalah kandidat yang memiliki peluang besar untuk menang," imbuhnya.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV/Kompas.com