17 Wilayah Indonesia Berpotensi Alami Gelombang Tinggi 1,25-2,5 Meter, Kamis 16 Mei 2024
Peristiwa | 16 Mei 2024, 07:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi yang dapat melanda sejumlah wilayah pesisir Indonesia pada tanggal 15-16 Mei 2024. Informasi ini disampaikan melalui unggahan BMKG pada Rabu (15/5/2024).
Berdasarkan hasil pemantauan, BMKG memprediksi sebanyak 17 wilayah di Indonesia berpotensi mengalami gelombang dengan ketinggian mencapai 1,25-2,5 meter. Wilayah-wilayah tersebut tersebar di berbagai perairan, mulai dari Samudra Hindia hingga Laut Arafuru.
Potensi gelombang tinggi dikonfirmasi oleh Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo.
Meskipun demikian, Eko mengimbau agar masyarakat tidak perlu panik dan khawatir berlebihan. Ia menjelaskan bahwa meski terjadi, gelombang tinggi tersebut sebenarnya tidak terlalu ekstrem.
Baca Juga: Waspada Cuaca Ekstrem, BMKG: 19 Wilayah Diprediksi Hujan Lebat dan Angin Kencang 16-17 Mei 2024
"Benar ada potensi gelombang tinggi di sejumlah wilayah Indonesia. Namun sebenarnya tidak terlalu ekstrem," jelas Eko dikutip dari Kompas.com.
Gelombang tinggi ini dipicu oleh pola angin yang berbeda di wilayah Indonesia bagian utara dan selatan.
Di utara Indonesia, angin umumnya bergerak dari timur laut ke timur dengan kecepatan berkisar 6-15 knot. Sedangkan di selatan Indonesia, angin bergerak dari timur ke tenggara dengan kecepatan 8-25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Kepulauan Sermata hingga Kepulauan Tanimbar, Perairan Kepulauan Kai hingga Kepulauan Aru,
Berikut wilayah yang mengalami gelombang dengan ketinggian mencapai 1,25-2,5 meter.
Baca Juga: Peringatan Dini BMKG, Kekeringan Landa Jawa Tengah pada 11-20 Mei 2024
- Perairan barat Kepulauan Nias hingga Kepulauan Mentawai
- Perairan Pulau Enggano hingga Bengkulu
- Perairan barat Lampung
- Samudra Hindia Barat Sumatera
- Selat Sunda bagian barat dan selatan
- Perairan selatan Banten hingga Pulau Sumba
- Selat Bali, Lombok, dan Alas bagian selatan
- Laut Sawu
- Perairan selatan Kupang hingga Pulau Rote
- Samudra Hindia selatan Banten hingga Nusa Tenggara Timur (NTT)
- Perairan Manui hingga Kendari
- Perairan Kepulauan Wakatobi
- Laut Banda
- Perairan selatan Pulau Buru hingga Pulau Seram
- Perairan Kepulauan Sermata hingga Kepulauan Tanibar
- Perairan Kepulauan Kai hingga Kepulauan Aru
- Laut Arafuru
Penulis : Danang Suryo Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV