> >

BNPB: Dampak Besar Erupsi Gunung Ruang, Pemerintah Cari Solusi Rehabilitasi dan Rekonstruksi

Peristiwa | 22 April 2024, 19:52 WIB
Letusan Gunung Ruang dilihat dari Pulau Tagulandang, Sulawesi Utara, Kamis, 18 April 2024. (Sumber: AP Photo/ Hendra Ambalao)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mencatat dampak besar yang ditimbulkan oleh erupsi Gunung Ruang di Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut).

Sebanyak 3.614 unit rumah warga dan fasilitas publik mengalami kerusakan akibat material erupsi tersebut.

Menurut keterangan yang diterima dari Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansyah, kerusakan tersebut meliputi dua gereja dan satu gedung Sekolah Dasar (SD). 

Fasilitas-fasilitas publik yang rusak tersebar di dua kelurahan dan 13 desa, termasuk wilayah Pumpente, Laingpatehi, Mahangiang, dan lainnya.

"Yang harus disyukuri hingga sejauh ini tidak ada laporan jatuhnya korban jiwa atas bencana vulkanologi ini," kata dia.

Kerusakan itu terjadi setelah bangunan-bangunan tersebut terkena material yang dilontarkan oleh Gunung Ruang saat erupsi Kamis (18/4) lalu. 

Baca Juga: Gunung Ruang di Sitaro Erupsi, Ribuan Warga Dievakuasi

Faktor jarak rumah yang dekat dengan puncak Gunung Ruang berada dalam radius sekitar 8-10 kilometer juga memperparah kerusakan akibat goncangan.

Meskipun kerugian materi telah terjadi, yang patut disyukuri adalah tidak adanya laporan korban jiwa akibat bencana ini. 

BNPB telah menegaskan bahwa pemerintah akan segera mencari solusi untuk rehabilitasi dan rekonstruksi, begitu kondisi telah benar-benar aman.

Salah satu langkah penting dalam percepatan rehabilitasi adalah pendataan penduduk terdampak dan informasi kepemilikan rumah yang lengkap. 

BNBP berharap semua pihak terlibat, termasuk satuan tugas di tingkat pemda dapat mempercepat proses pendataan ini.

Data yang terkumpul akan menjadi landasan dalam pemenuhan kebutuhan dan pelaksanaan program rehabilitasi secara efektif.

"Terlepas dari itu semua, sejauh ini upaya tim gabungan dalam penanganan darurat dan penyelamatan masyarakat terdampak sudah berjalan dengan baik," katanya Senin (22/4).

Baca Juga: BNPB Sebut Erupsi Gunung Ruang Rusak 498 Rumah dan 3 Fasilitas Publik

Penulis : Kiki Luqman Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV, Antara


TERBARU