> >

Purnawirawan TNI soal Pengemudi Fortuner Arogan yang Gunakan Pelat Mobil Dinasnya Mengaku Tak Kenal

Peristiwa | 15 April 2024, 19:12 WIB
Kolase foto pengemudi mobil Toyota Fortuner pelat TNI yang diduga menabrak mobil lain dan mengaku adik jenderal. Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi buka suara terkait pelat dinas miliknya yang digunakan pengemudi mobil Fortuner yang cekcok usai diduga menabrak mobil di Tol Jakarta-Cikampek KM 57.  (Sumber: Tribunnews/Tangka layar akun media sosial X @tantekostt.)

"Kami mohon agar pemberitaan di media saat ini untuk diluruskan karena beberapa media online memberitakan seolah-olah saya memiliki hubungan dengan warga sipil di video yang melakukan pelanggaran tersebut, sehingga kami secara pribadi sangat dirugikan dengan pemberitaan ini," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi seorang pengendara mobil Fortuner dengan pelat Mabes TNI marah-marah setelah diduga menabrak mobil di Tol Jakarta-Cikampek KM 57. 

Peristiwa itu turut terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial. Dalam video, pria itu mengendarai mobil Fortuner hitam berpelat nomor Mabes TNI 84337-00. 

Dalam video yang beredar, pengemudi tersebut terlibat adu mulut dengan pengendara lain.

Bahkan ia juga mengaku dirinya merupakan seorang adik dari kakak yang berpangkat jenderal di dalam institusi TNI. 

Usai video tersebut viral, Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI pun langsung menyelidiki nomor registrasi dari kendaraan tersebut.

"Selanjutnya Puspom TNI melakukan pengecekan di sistem database Regident Korlantas Mabes Polri, mobil tersebut terdaftar dengan nama pemilik Asep Adang yang kemudian diketahui sebagai seorang Purnawirawan Pati," kata Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar kepada Kompas.tv, Jumat (12/4).

Ia menyatakan, pihaknya juga mendatangi kediaman yang bersangkutan untuk meminta keterangannya dan mengkonfirmasi terkait pelat Mabes TNI yang dipakai pengendara tersebut.

Baca Juga: Mobil Fortuner di Kota Baubau Hilang Kendali Hingga Tabrak Pohon dan Menimpa Pemotor

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV/Tribunnews.


TERBARU