Ganjar-Mahfud Kalah di Jawa Tengah, Jubir TPN: Presiden Jokowi Berkali-kali Kunker ke Sana
Rumah pemilu | 12 Maret 2024, 15:31 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Juru bicara (jubir) Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Chico Hakim, menanggapi kekalahan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 itu di Jawa Tengah dalam Pilpres 2024.
Chico menilai ada hubungan antara kekalahan jagoannya di Jawa Tengah dan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara berulang ke provinsi tersebut.
Kunjungan Jokowi itu diduga menguntungkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming raka.
Baca Juga: Ganjar Ungkap Alasan Dirinya Akan Ajukan Gugatan ke MK, Singgung Kerusuhan 1998
"Kita tahu sendiri memang bahkan Presiden Jokowi berkali-kali melakukan kunjungan kerja yang bertubi-tubi di wilayah tersebut," kata Chico kepada wartawan, Selasa (12/3/2024).
Ia menilai pelaksanaan Pemilu 2024 amat brutal karena diduga terjadi kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif.
"Sudah menjadi rahasia umum bahwa pemilu ini adalah pemilu yang cukup brutal dan terjadinya kecurangan-kecurangan pelanggaran-pelanggaran yang begitu terstruktur, sistematis, dan masif," ujar Chico.
Ia menjelaskan, kecurangan itu seperti melibatkan aparatur sipil negara (ASN) hingga gerakan politik uang yang masif dilakukan.
"Di mana aparat, ASN, bahkan pejabat-pejabat tinggi negara hingga diduga presiden juga ada keberpihakan dan melakukan kampanye terselubung selama musim kampanye dan juga menggunakan anggaran maupun instrumen-instrumen lain dari negara untuk memenangkan Prabowo-Gibran, termasuk dengan politisasi bansos tentunya dan juga gerakan money politics yang di betul-betul digencarkan selama musim kampanye, utamanya tentu di Jawa Tengah," katanya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menyelesaikan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilpres 2024 di Provinsi Jawa Tengah pada Senin (11/3/2024) malam. Hasilnya, Prabowo-Gibran menang telak di Jawa Tengah.
Dalam rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional, Prabowo-Gibra berhasil meraih 12.096.454 suara.
Prabowo-Gibran menang telak di wilayah yang disebut-sebut basis pemilih PDI Perjuangan alias kandang banteng.
Baca Juga: Begini Respons Ganjar-Mahfud Soal Mantu Jokowi, Erina Masuk Bursa di Pilkada Sleman
Sementara posisi kedua ditempati Ganjar-Mahfud yang mendapatkan 7.827.335 suara.
Sedangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, memperoleh 2.866.373 suara.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV