Pesan Megawati Usai Mencoblos: Jangan Takut dan Ragu, Pilihlah dengan Hati Nurani
Rumah pemilu | 14 Februari 2024, 12:41 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk menggunakan hak suaranya dengan hati nurani.
Megawati menegaskan, rakyat Indonesia tidak perlu ragu apalagi takut untuk memilih berdasarkan hati nurani.
Pernyataan itu disampaikan oleh Megawati Soekarnoputri didampingi anaknya Puan Maharani di Tempat Pemungutan Suara (TPS) No 53 di Jalan Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2024).
“Ini adalah hak rakyat untuk memilih seseorang dengan demikian maka jangan takut, jangan juga ragu, pilihlah dengan hati nurani, ucap Megawati.
“Karena Pemilu ini sebenarnya hanya sarana sementara untuk mencari seorang pemimpin bagi negara kita supaya dapat memimpin seluruh rakyat Indonesia yang kita cintai dan pemimpin itu seharusnya mengayomi seluruh rakyat Indonesia dimanapun juga mereka berada.”
Baca Juga: Ganjar Respons soal Upaya Pertemuan Megawati dengan Jokowi: Nanti, Terlalu Cepat
Lebih lanjut, Megawati berharap pemilu 2024 yang dilaksanakan hari ini benar-benar diawasi oleh semua pihak atau masyarakat.
Sehingga tidak ada lagi kecurangan apalagi intimidasi terhadap paslon yang berkompetisi di Pilpres 2024.
“Tolong diingat, jadi saya sangat berharap bahwa Pemilu pun yang sekarang ini, tidak ada lagi kekurangan. Jadi kalian wartawan-wartawan, Saya juga minta untuk ikut mengawasi siapapun yang melakukan intimidasi, kecurangan, dan lain sebagainya harus dilaporkan,” ujar Megawati.
Berdasarkan info dari cawapres nomor urut 3 Mahfud MD, Megawati akan melakukan pemantauan langsung hasil Pilpres 2024 pada pukul 15.00 WIB di Kebagusan.
“Nanti sama Bu Mega jam 3 di Kebagusan,” kata Mahfud.
Baca Juga: Mahfud MD: Kalau Tidak Puas Hasil Pemilu Ada Jalur Hukum, Tidak Boleh Ada Kekerasan Atas Nama Apapun
Sementara ketum parpol lain yang mendukung Ganjar-Mahfud, lanjut Mahfud, membuat acara sendiri-sendiri.
“Ketum parpol lain itu bikin acara sendiri-sendiri di markasnya, Pak HT bikin MNC Tower, kemudian pak Oesman Sapta Odang bikin sendiri, PPP bikin sendiri, nah yang saya itu, ada sendiri juga di Jalan Teuku Umar, tapi saya nanti piket bersama Bu Mega di Kebagusan,” kata Mahfud.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV