Soal Penampilan Gibran di Debat Cawapres Kedua, Ini Kata FormasNU
Rumah pemilu | 23 Januari 2024, 14:58 WIB"Kalau pakai singkatan atau terminologi asing harus dijelaskan dulu. Di debat cawapres pertama itu sudah dia gunakan untuk men-sliding Cak Imin, tapi kenapa diulangi lagi. Ini berarti di alam bawah sadarnya hal seperti itu dianggap biasa," ujar Gus Rauf, sapaan Ahmad.
Forum debat, sambung Gus Rauf, seharusnya fokus pada visi misi dan kebijakan dari masing-masing calon yang akan dipilih rakyat. Bukan saling merendahkan dan mencibir.
Baca Juga: Anies Beri Imin Nilai 11 dari 10, Gibran Terkesan 'Offensive', Ganjar soal Sesi Tanya Jawab Debat
Menurutnya, Gibran lupa lawan dalam debat itu adalah teman dalam kompetisi berdemokrasi.
"Jadi kalau niatnya menjatuhkan lawan, itu sudah di luar akal sehat kita," ujar Gus Rauf.
Sebelumnya, calon wakil presiden nomor urut satu, Muhaimin Iskandar mengajarkan persoalan etika kepada calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka.
"Tenang Pak Gibran, semua ada etikanya, termasuk kita diskusi, bukan tebak-tebakan definisi, atau tebak-tebakan singkatan," katanya dalam debat keempat Pilpres 2024 yang diselenggarakan oleh KPU di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (21/1/2024) malam.
Muhaimin, yang juga wakil Ketua DPR RI menegaskan, calon wakil presiden seharusnya berdiskusi pada tingkatan sebagai pengambil kebijakan untuk memimpin negara.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV/Antara