Jokowi Resmikan Nusantara Logistic Hub di IKN, Berharap Biaya Logistik Semakin Terjangkau
Peristiwa | 17 Januari 2024, 12:20 WIBPENAJAM PASER UTARA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama (groundbreaking) proyek pembangunan Nusantara Logistic Hub di Ibu Kota Nusantara (IKN), Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (17/1/2024).
Jokowi menyambut baik peluncuran Nusantara Logistic Hub yang merupakan kerja sama antara Pos Indonesia dengan PT Bina Karya.
Menurutnya, kehadiran perusahaan jasa logistik di IKN akan mendukung keberadaan IKN sebagai super hub. Pasalnya, kegiatan di IKN semakin padat karena adanya pergerakan orang dan barang dari dan ke IKN.
Baca Juga: Jokowi Groundbreaking Kampus II UMP: Pak Rektor Bisik-bisik Habisnya Kurang Lebih Rp200 miliar
“Apalagi menjelang penyiapan operasinya berbagai usaha berbagai kantor-kantor yang ada di IKN,” kata Jokowi, Rabu.
Ia berharap, dengan diluncurkannya pembangunan Nusantara Logistic Hub ini dapat memberikan kontribusi nyata di IKN dengan memicu penguatan rantai pasok domestik.
“Dan membuat biaya logistik semakin terjangkau, mempercepat dan mengefisienkan pergerakan logistik di seluruh kawasan Indonesia,” ucapnya.
Usai memberikan kata sambutan, Jokowi pun meresmikan pembangunan Nusantara Logistic Hub ini dengan menekan tombol.
“Dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim pada siang hari ini secara resmi diluncurkan antara Logistics hub Pos Indonesia di Ibu Kota Nusantara,” ujarnya.
Melansir Kompas.com, groundbreaking Nusantara Logistic Hub ini merupakan bagian dari groundbreaking tahap keempat di IKN. Sejauh ini, sudah ada 11 proyek yang dimulai dalam groundbreaking kali ini.
Baca Juga: Groundbreaking Gedung KODIM dan Polres IKN, Jokowi Targetkan Rampung Sebelum 17 Agustus 2024
Groundbreaking tahap ketiga telah dilaksanakan pada Rabu (20/12/2023) lalu dengan total nilai investasi sebesar Rp10 triliun.
Adapun, realisasi investasi IKN secara keseluruhan mencapai Rp41,4 triliun dari target Rp45 tahun sepanjang 2023.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV