Maruarar Sirait Pamit dari PDIP: Saya Memilih untuk Ikuti Langkah Pak Jokowi
Politik | 15 Januari 2024, 21:33 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Politikus PDI Perjuangan, Maruarar Sirait memutuskan untuk meninggalkan partainya.
Hal tersebut disampaikan Maruarar Sirait usai mengunjungi kantor DPP PDIP di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/1/2024) malam.
Politikus berusia 54 tahun itu mengaku telah berpamitan dengan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri serta jajaran petinggi partai.
"Sesudah saya berdoa dan berdiskusi dengan orang terdekat, teman-teman terdekat, saya memutuskan untuk pamit dari PDI Perjuangan," katanya kepada wartawan saat berada di dalam mobilnya, Senin (15/1).
Baca Juga: Debat Terakhir Capres 2024 Kapan? Ini Jadwal, Tema dan Waktunya
Maruarar Sirait mengaku telah bertemu dengan Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Utut Adianto dan Wakil Bendahara Umum PDIP Rudianto Tjen.
Ia juga mengaku berterima kasih atas kesempatan yang diberikan PDIP selama ini.
"Saya sudah ketemu dengan Bapak Utut Adianto Wakil Sekjen. Dan juga Bapak Rudianto Tjen. Saya ucapkan terima kasih kepada Ibu Mega, Pak Hasto dan jajaran partai karena selama ini sudah mengizinkan saya berbakti melalui PDI Perjuangan," kata Maruarar dikutip Kompas.com.
Mantan ketua organisasi sayap PDIP, Taruna Merah Putih itu mengaku, salah satu alasannya meninggalkan PDIP adalah mengikuti langkah politik Joko Widodo (Jokowi).
Namun, Maruarar tidak merinci apakah ia akan mendukung paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Karena PDI-P mengusung Paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024 mendatang.
"Saya memilih untuk mengikuti langkah Pak Jokowi karena saya percaya Pak Jokowi adalah pemimpin yang sangat didukung oleh rakyat Indonesia," kata Maruarar.
Baca Juga: Dana Kampanye PDIP Terbesar Disusul PSI, Berikut Rincian dari 18 Parpol Peserta Pemilu
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas.com