PT IMIP Sebut akan Beri Santunan Rp600 Juta untuk Korban Tewas akibat Ledakan Smelter di Morowali
Peristiwa | 26 Desember 2023, 18:47 WIBLebih lanjut, Dedy memenambahkan, korban meninggal juga akan mendapatkan santunan secara berkala senilai Rp12 juta dan Jaminan Hari Tua (JHT) yang juga dibayarkan sekaligus.
Selain itu, kata dia, PT IMIP juga memastikan bahwa korban meninggal yang memiliki anak masih usia sekolah akan mendapatkan santunan pendidikan.
“Maksimal dua orang anak mereka, mulai dari jenjang taman kanak-kanak (TK) sampai jenjang perguruan tinggi,” ujar Dedy.
Kemudian, PT IMIP juga akan memberikan jaminan pensiun untuk korban fatality dengan masa kerja kurang setahun secara sekaligus sesuai iuran yang dibayarkan.
“Sementara yang bekerja lebih dari setahun akan dibayarkan pensiun secara berkala sesuai ketentuan BPJS Ketenagakerjaan,” tutur Dedy.
Baca Juga: Pemerintah China Angkat Bicara soal Ledakan Smelter PT ITSS di Morowali, Sampaikan Belasungkawa
Sebelumnya, korban tewas akibat insiden meledaknya tungku smelter milik PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di Morowali, Sulawesi Tengah bertambah dua orang.
Kapolres Morowali AKBP Suprianto mengatakan, tambahan korban jiwa itu merupakan pekerja yang sebelumnya menjalani perawatan medis di rumah sakit sejak Minggu (24/12/2023).
“Korban meninggal dunia terdiri dari delapan tenaga kerja asing dan 10 WNI," ujar AKBP Suprianto, Selasa (26/12/2023).
Dengan demikian, jumlah total keseluruhan korban meninggal dunia akibat ledakan tungku smelter nikel PT ITSS sampai saat ini berjumlah 18 orang.
Baca Juga: Karyawan yang Sebarkan Video Ledakan Smelter di Morowali Disebut Bakal Dipecat, Ini Kata PT IMIP
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV