> >

Ketika Judi Online Merajai Medsos: Indonesia Disebut Pasar Signifikan "Slot Gacor"

Peristiwa | 15 Desember 2023, 17:40 WIB
Ilustrasi judi online. Saat ini tengah marak pemasaran judi online dengan modus baru, yakni lewat SMS blast ke nomor ponsel masyarakat. (Sumber: Kompas.com)

Baca Juga: Istri Ceraikan Suami yang Kecanduan Judi Online sampai Gadaikan BPKB Mobil Mertua

Mereka bakal menyiapkan semua kebutuhan situs sampai aktif, tetapi tidak untuk rekening di situs judi. Pembuatan situs judi itu dijanjikan rampung 1 x 24 jam setelah proses registrasi. Dia juga menyebutkan, situs yang dibuatnya itu aman dari blokir dan pantauan siber. ”Aman, Bang,” ucapnya.

Slotegrator pun turut menawarkan konsultasi bagi pihak yang hendak membuat kasino daring. Menyamar sebagai pengusaha yang ingin membuat situs judi, Kompas lalu mengontak layanan customer service Slotegrator di aplikasi cakap-cakap di Telegram, awal November 2023. Selang beberapa jam, admin bernama Ataur Abeer menghubungi kami.

Dia menjabarkan biaya yang dibutuhkan mulai dari 3.000 Euro atau sekitar Rp50 juta untuk integrasi sepaket platform kasino daring. Paket yang dimaksud adalah segala format gim judi dari pengembang populer, misalkan Pragmatic Play, dapat dibuka langsung lewat situs yang ingin dibuat.

Dalam pembicaraan, Abeer mengatakan, jasa yang ditawarkan belum termasuk urusan izin operasi resmi di Indonesia dan gerbang pembayaran dengan mata uang lokal. Demi kemudahan, dia menyarankan pembayaran lewat aset kripto. Tim Slotegrator bisa lebih banyak membantu jika memakai aset kripto, misalkan USDT, yakni aset kripto dari Tether yang nilainya setara satu dollar AS.

"Apa yang bisa dibantu oleh kami adalah mengintegrasikan platform kasino populer ke situs Anda. Untuk kemudahan pembayaran, hal yang bisa saya sarankan adalah memakai aset kripto seperti USDT. Jika menggunakan mata uang lokal, artinya Anda harus menyiapkan kanalnya sendiri," ucapnya.

Abeer menjelaskan, Slotegrator saat ini sedang membangun beberapa situs judi untuk pasar Indonesia. Namun, dia enggan menyebutkan detail proyek yang dikerjakan. "Situsnya masih dalam pengembangan," ujarnya.

 

Penulis : Iman Firdaus Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU