> >

Sukses Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan di Nias Utara, ASN Ini Diberi Satyalancana Wira Karya

Peristiwa | 15 Desember 2023, 02:00 WIB
Sebanyak 9 Kepala Daerah dan 1 Kepala Dinas menerima Satyalancana Wira Karya, yang diberikan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi pada Rabu (13/12/2023) (Sumber: Dari keterangan tertulis yang diterima Kompas.TV)

Baca Juga: Dinas Perikanan Pemkab Nias Utara Pantau Pencemaran Laut

Sabar mengungkapkan bahwa penerimaan penghargaannya merupakan hasil dari arahan dan dorongan berkelanjutan yang diberikan oleh pimpinannya. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini mencerminkan keberhasilan Pemerintah Kabupaten Nias Utara secara keseluruhan.

"Saya sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu beserta Wakil Bupati Nias Utara Yusman Zega, dan Bapak Sekda Nias Utara dan seluruh jajaran pemerintahan yang terus membimbing dan mendukung saya. Penghargaan ini juga adalah keberhasilan pemerintah Kabupaten Nias Utara,” ungkapnya.

Bagi ayah yang memiliki empat anak ini, penghargaan yang diterimanya menjadi pemicu untuk terus berdedikasi. Menurutnya, Kepulauan Nias, terutama Kabupaten Nias Utara, memerlukan perhatian khusus dari pemerintah pusat agar dapat mengatasi ketertinggalan masyarakat di daerah tersebut.

“Apalagi status Kepulauan Nias sebagai daerah tertinggal, terluar, dan terdepan (3T). Semoga pembangunan yang sudah dimulai oleh pemerintah pusat terus berkesinambungan pada tahun berikutnya,” lanjutnya.

Sabar menekankan bahwa pemerintah pusat perlu memberikan perhatian terhadap kondisi para nelayan yang terpapar dampak pencemaran aspal akibat tumpahan dari kapal di perairan Nias Utara.

Baca Juga: Momen Gibran Blusukan ke Pasar Ikan Muara Baru, Dengar Aspirasi Para Nelayan

Dampak pencemaran aspal oleh kapal bendera Gabon sangat merugikan para nelayan karena hasil tangkapan mereka mengalami penurunan yang signifikan.

Tidak hanya itu, keberlanjutan biota laut pun juga terancam karena pencemaran aspal telah menyebar hingga radius lebih dari 70 km, sehingga menghadirkan ancaman serius terhadap kehidupan laut di wilayah tersebut.

Pemerintah pusat saat ini memfokuskan perhatiannya pada isu utama, yaitu upaya pemulihan lingkungan dan pemberian kompensasi terhadap kerusakan lingkungan serta dampak ekonomi yang dialami para nelayan.

Sabar mengakui bahwa pemerintah pusat telah memulai pembangunan berbagai infrastruktur di Nias, termasuk pembangunan jalan dan jembatan.

“Kondisi infrastruktur perlu terus ditingkatkan. Utamanya jalan daerah yang rusak hendaknya bisa segera diperbaiki. Semoga paket Inpres Jalan Daerah (IJD) bisa lebih menyeluruh lagi diberikan khususnya untuk jalan-jalan di Kabupaten Nias Utara." jelasnya.

Penulis : Almarani Anantar Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU