Yudi Purnomo: Pernyataan Firli Bahuri Hanya Pembelaan Diri, Tidak Ada Bukti Konkret Dia Tak Bersalah
Hukum | 20 November 2023, 15:59 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yudi Purnomo sebut pernyataan Ketua KPK Firli Bahuri sebelum diperiksa Dewas KPK hanyalah pembelaan diri.
Bagi Yudi, tidak ada bukti kongkret yang disampaikan Firli Bahuri bahwa dia tidak bersalah melakukan pelanggaran etik.
“Isinya hanya pembelaan saja versi dirinya, apalagi juga tidak ada bukti konkret disampaikan Firli ke masyarakat bahwa dia tidak bersalah,” kata Yudi, dikutip dari Antara, Senin (20/11/2023).
Yudi lebih lanjut menyayangkan sikap Firli Bahuri yang memanfaatkan media konferensi pers KPK untuk kepentingan pribadinya.
Baca Juga: Habiburokhman Bantah Ada Penyampaian Dukungan untuk Prabowo-Gibran oleh Perangkat Desa
“Padahal, penyidikan kasus tindak pidana korupsi dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK merupakan tanggung jawab pribadi, sehingga janganlah KPK atau pegawai KPK dibawa-bawa,” lanjut Yudi.
Bagi Yudi sikap Firli sebagai gambaran atas kepanikan karena proses penyidikan di Polda Metro Jaya semakin menemukan hal baru dalam penyidikan.
“Misalnya, Rumah Kertanegara Nomor 46, hampir 100 orang baik itu saksi atau ahli diperiksa, rumah digeledah dan dokumen disita,” ujarnya.
Maka itu, Yudi juga menyanggah pernyataan Firli soal ada koruptor yang menyerang balik sebagai hal yang mengada-ada.
Baca Juga: Puan Maharani: Ganjar Punya Data Penegakan Hukum Era Jokowi Jeblok
“Justru, harusnya Firli introspeksi diri dan mundur saja dari jabatannya. Biarkan orang lain yang meneruskan upaya pemberantasan korupsi,” ungkap mantan pegawai KPK itu.
Sebelumnya Firli Bahuri dalam konferensi persnya menyatakan tidak akan mundur dalam perkara dugaan pemerasan terhadap mantan menteri pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). Firli justru menuding kasus tersebut merupakan serangan balik dari para koruptor.
“Negara ini membutuhkan pengabdian terbaik seluruh anak bangsa dan seluruh penegak hukum untuk tidak mundur dari suatu hadapan tentang kebatilan, terutama menghadapi serangan balik para koruptor,” ucap Firli.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV