Janji Cak Imin Saat Peringati Hari Santri 2023 di Magelang: Sejahterakan Pesantren hingga Guru Ngaji
Rumah pemilu | 22 Oktober 2023, 12:55 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Bakal calon wakil presiden (bacawapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berjanji jika dirinya bersama bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan terpilih dalam Pilpres 2024, maka hak-hak pesantren akan diberikan sepenuhnya.
Janji itu ia ungkapkan di hadapan para santri saat memimpin upacara Hari Santri Nasional (HSN) 2023 di Lapangan Tegalrejo, Magelang, Minggu (22/10/2023) pagi.
"Kelak kalau kita memimpin, doakan, kalau saya dan mas Anies memimpin negeri ini, pesantren-pesantren mendapatkan haknya sebagai pewaris dari negeri kita tercinta," kata Cak Imin seperti dilaporkan jurnalis KompasTV, Abel Adini.
Negara dan pemerintah, kata dia, akan hadir mengatasi persoalan yang dihadapi pondok pesantren.
"Pesantren-pesantren yang masih banyak kesulitan, airnya terbatas, fasilitasnya terbatas, semua keadaan serba sulit maka InsyaAllah negara dan pemerintah harus hadir dan mengatasi seluruh masalah masalah yang dihadapi santrinya," sambungnya.
Wakil Ketua DPR itu juga menyebut, jika dirinya dan Anies menjadi presiden dan wakil presiden Indonesia, mereka akan menyejahterakan guru-guru di Indonesia.
"Insyaallah kalau mas Anies dan saya berhasil, asatidz, asatidzah, guru guru ngaji, guru guru madrasah Diniyah dan seluruh guru guru yang mengabdi untuk kemajuan dan SDM (Sumber Daya Manusia) yang unggul akan diprioritaskan kesejahteraan dan kemakmurannya," jelasnya.
Baca Juga: Anies-Muhaimin Selesai Jalani Tes Kesehatan di RSPAD Gatot Subroto, Apa Hasilnya?
"Insyaallah kalau santri memimpin negeri ini akan memiliki pendidikan yang utuh, cerdas sepitual, cerdas IQ, cerdas mentalnya dan insyaallah siap memimpin negara ini," sambungnya.
Pada kesempatan itu, Cak Imin mengingatkan para santri mengenai bagaimana peran Nahdlatul Ulama (NU) dalam sejarah kemerdekaan Indonesia.
Ketua Umum PKB ini juga meminta para santri sanggup menjadi pewaris ulama dan menjadi pemimpin di masyarakat. Ia meminta mereka siap menjadi pemimpin dari tingkat desa atau lurah hingga presiden.
"Kalau kita tidak sanggup maka kita termasuk orang-orang yang kualat dan tidak bisa menjalankan amanah sekaligus warisan mulia ini," kata Cak Imin.
Seperti diketahui, Anies-Cak Imin merupakan bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Adapun Koalisi Perubahan untuk Persatuan ini beranggotakan tiga partai politik parlemen, yaitu Partai NasDem, PKB, dan PKS.
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin juga telah resmi melakukan pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Kamis (19/10/2023).
Baca Juga: Momen Arak-arakan Anies dan Cak Imin Jelang Daftar Capres-Cawapres di KPU
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV